Menu

6 Makanan Khas Jawa Tengah Ini Populer Banget, Kamu Udah Pernah Coba?

08 April 2021 19:25 WIB

Jenang Kudus. (Pinterest/Mantas Anni)

HerStory, Bandung —

Ada begitu banyak makanan tradisional Jawa Tengah dengan cita rasa beragam. Seperti lainnya, makanan tradisional Jawa Tengah juga menggunakan bumbu rempah dan bahan yang khas. Tak heran, makanan khas Jawa Tengah menjadi salah satu primadona.

Mencari makanan pedas, gurih dan manis? Semuanya bisa kalian dapatkan dalam masakan khas Jawa Tengah. Bahkan, tak sedikit masakan tradisional Jawa Tengah yang memiliki rasa perpaduan semuanya. Makanan berat maupun ringan juga bisa kalian cicipi. Untuk itu, tak afdol rasanya kalian melewatkan kuliner Jawa Tengah saat berkunjung.

Lantas apa saja makanan tradisional Jawa Tengah yang wajib dicoba? Melansir dari berbagai sumber, (08/04/2021) berikut informasinya.

Nasi Liwet

Makanan tradisional Jawa Tengah yang wajib dicoba pertama yakni nasi liwet. Jangan salah, nasi liwet tak hanya bisa ditemukan di Jawa Barat saja loh. Surakarta atau Solo ternyata juga memiliki makanan tradisional nasi liwet.

Makanan berat ini disajikan dengan nasi dan diberi potongan ayam gurih. Tak ketinggalan, nasi potongan ayam ini juga disiram oleh sayur labu siam. Untuk nasinya, cara memasak hampir serupa dengan nasi uduk pada umumnya.

Nasi liwet bisa kalian temukan di Surakarta atau Solo. Tak susah untuk mencarinya. Sebab, nasi liwet biasanya dijual di warung tenda yang berjajar di pinggir jalanan. Meski begitu, jangan ragukan soal rasanya ya.

Nasi Gandul

Kemudian ada nasi gandul yang menjadi makanan tradisional Jawa Tengah selanjutnya wajib dicoba. Di beberapa daerah, kata 'gandu;' memiliki makna atau arti lain. Seperti misalnya kates atau pepaya.

Namun, nasi gandul ini tidak ada unsur bahan dari pepaya sama sekali loh. Hanya saja, makanan tradisional ini disajikan dengan daun pisang. Nasi gandul disajikan dengan nasi putih dan kuah segar. Sejumlah lauk pauk juga bisa mendampingi nasi gandul ini terutama daging sapi yang telah diolah.

Soto Kudus

Seperti namanya, makanan tradisional Jawa Tengah satu ini berasal dari Kota Kudus. Bagi sebagian orang, soto Kudus sudah bukan lagi menjadi makanan yang asing didengar dan dirasakan. Bahkan, soto Kudus juga banyak ditemukan di sejumlah kota selain kota Kudus.

Namun jika makan soto Kudus di tempat asalnya, kalian akan merasakan sensasi yang berbeda. Bagaimana tidak, soto Kudus ini akan disajikan dengan daging kerbau bukan sapi. Selain itu, kuah bening dengan ditambah asam Jawa menjadi salah satu ciri khas soto Kudus.

Soto Kudus akan semakin nikmat bila ditambah dengan nasi, tauge, mie, daun seledri dan bawang goreng. Tenang saja, biasanya juga akan disajikan beragam lauk pauk hingga sate-satean. Mulai dari gorengan, perkedel, paru kerbau hingga sate telur puyuh.

Jenang Kudus

Tak hanya soto Kudus saja, kota ini juga memiliki makanan tradisional Jawa Tengah lainnya. Jika tadi makanan berat, maka kini beralih ke camilan ringan. Camilan ini yakni jenang Kudus. Jenang satu ini tentu berbeda dengan dodol Garut. Jenang Kudus cenderung memiliki cita rasa yang tidak terlalu manis dibanding dodol Garut.

Selain itu, tekstur pada jenang Kudus adalah lembut dan empuk. Camilan satu ini terbuat dari bahan dasar tepung beras ketan yang dicampur dengan gula pasir, gula merah dan wijen. Adonan itu nantinya dimasak sembari diaduk hingga mengental merata.

Setelah matang, jenang Kudus ini akan didinginkan, dicetak lalu dibungkus dengan plastik. Menariknya, adanya wijen di dalam jenang Kudus membuat cita rasa menjadi gurih dan bertekstur legit. Jadi, jangan sampai melewatkan membeli jenang Kudus bila mampir ke kota asalnya ya.

Gethuk

Jika kalian berkunjung ke Jawa Tengah jangan lewatkan untuk mencicipi gethuk. Camilan ini terbuat dari olahan singkong loh. Tak perlu khawatir, gethuk memiliki tekstur yang lembut di mulut. Cara penyajiannya juga cukup menarik dengan warna-warna yang menggugah selera.

Gethuk terbuat dari ketela rebus atau singkong yang dihaluskan hingga lembut. Kemudian adonan gethuk ini diberi pewarna makanan berbagai rasa. Saat disajikan, gethuk akan diberi taburan kepala parut yang telah dikukus sebelumnya.

Selain gethuk basah, ada juga gethuk goreng. Seperti namanya, gethuk jenis ini melalui proses penggorengan. Makanan khas daerah Sokaraja, Banyumas ini memiliki cita rasa manis dan gurih yang didapat dari campuran gula merah. Biasanya gethuk goreng akan dikemas dengan menggunakan besek anyaman bambu.

Lumpia Semarang

Makanan tradisional Jawa Tengah yang satu ini juga tidak begitu asing di telinga sebagian masyarakat. Lumpia Semarang, seperti namanya camilan ini berasal dari Kota Semarang, Jawa Tengah. Lumpia sendiri terbuat dari lapisan gandum sebagai kulitnya. Kemudian diisi oleh tumisan sayuran ataupun daging dan ayam.

Akan tetapi, pada umumnya lumpia Semarang akan berisi tumisan sayur rebung. Perlu diketahui pula, lumpia Semarang terdapat dua jenis yaitu lumpia kering dan lumpia basah. Perbedaannya hanya terletak di kulit lapisan gandum nya saja.

Agar bisa merasakan lumpia Semarang secara otentik, kalian harus berkunjung ke Kota Semarang. Jangan lupa juga membeli lumpia untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh. Dijamin keluarga di rumah tak menyesal mencicipi camilan khas Semarang satu ini.