Beauty, kamu masih ingat dengan nama Defia Rosmaniar? Yaps, dia adalah atlet taekwondo wanita yang berhasil meraih medali emas pertama bagi Indonesia di ajang Asian Games 2018. 

Wanita berusia 26 tahun itu hingga saat ini masih menggeluti dunia taekwondo. Ternyata, awal mulanya ia terjun ke dunia bela diri itu bukan karena kegemarannya, melainkan hanya karena untuk memenuhi kewajiban mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di sekolahnya. Wah, jadi bisa dibilang karena iseng awalnya nih ya, Beauty.

"Awalnya masuk smp tahun 2007, aku harus punya ekstrakulikuler, sedangkan aku anaknya enggak mikirin hal-hal di luar pelajaran. Awalnya aku cuma ikutan saudaraku. Dari situ aku ngerasa seneng, aku juga anaknya suka olahraga dan tomboi jadi dari situ aku mulai latihan. Pelatih juga bilang aku punya bakat," kata Defia dalam acara GIV Hijab Camp Ramadan, Sabtu (24/04/2021).

Sejak saat itulah dirinya terus berlatih dan mulai mengikuti ajang kompetisi untuk mengasah bakatnya.

"Baru ikut taekwondo tiga bulan aku langsung disuruh ikut event tanding perdana. Di situ aku ngerasa takut karena dilihat banyak orang," cerita Defia.

Bukan perjalanan yang mudah dan singkat bagi seorang Defia hingga berhasil mengharumkan nama bangsa. Wanita asal Bogor ini harus melewati banyak rintangan dan rasa takut untuk sampai ke titik ini.

"Wajar ya rasa takut, yang penting kita tetap melakukan hal yang terbaik," jelas Defia.

Setelah berulang kali berlatih dengan rajin, Defia akhirnya berhasil menyumbangkan emas pertama bagi Indonesia sebagai tuan rumah tahun 2018 lalu. Ia pun menceritakan bagaimana perasaannya saat itu.

“Perasaan yang luar biasa, rasa bangga, haru, semuanya menjadi satu. Rasanya segala jerih payah dan keringat yang aku keluarkan tidak sia-sia, semuanya menjadi begitu berarti. Belum lagi respon keluarga dan kerabat yang begitu positif dan penuh antusias, rasanya bahagia banget, aku sangat bersyukur atas hal itu” ujar Defia.

Defia juga menceritakan bahwa semua itu terjadi tak semata-mata akibat jerih payah dan usahanya saja, namun juga kepemilikan rasa percaya diri yang baik. Sifat pantang menyerah dan tetap bangkit ketika mengalami kegagalan adalah kuncinya.

“Mental juara hanya dapat dibentuk ketika kita sudah mempunyai rasa percaya diri yang baik dan terus menerus berusaha agar dapat menjadi lebih baik lagi,” tambahnya.

Kendati demikian, Defia mengaku enggak lupa untuk merawat dirinya. Karena baginya itu adalah hal yang penting bagi seorang wanita agar tetap percaya diri menjalani hari-hari, serta dapat melakukan aktivitas dengan rasa nyaman.

“Menjaga tubuh supaya tetap bersih dan wangi itu penting banget, apalagi setelah latihan. Aku pun ngga sembarangan dalam memilih produk perawatan tubuh, sabun misalnya, aku selalu pakai GIV Hijab Perfumed Beauty Soap karena produk ini tuh busanya lembut, bikin badan segar sepanjang hari dan kulit tubuhku juga jadi lebih terawat dengan kandungannya yang baik,” tutup Defia.

Untuk tambahan informasi, talkshow GIV Hijab Camp Ramadan merupakan salah satu kegiatan yang diadakan oleh Wings Care, melalui GIV Hijab Perfumed Beauty Soap yang bertujuan mengajak masyarakat Indonesia untuk lebih produktif dan kreatif.

Dalam acara ini, GIV Hijab ingin menanamkan semangat produktivitas dalam kegiatan sehari-hari, baik untuk urusan pekerjaan maupun ibadah.