Belakangan ini publik dihebohkan dengan pengakuan Nadia Christina, perihal dirinya yang mengalami KDRT dari pesepakbola Alfath Fathier. Nadi kini lebih detail menceritakan pengalaman peliknya saat berumah tangga dengan mantan suami Ratu Rizky Nabila tersebut.

Selama empat bulan menikah, Nadia mengaku sudah berkali-kali menerima kekerasan. Bahkan, kekerasan tersebut didapatinya sejak awal pernikahan mereka. Tak hanya fisik, kekerasan verbal pun sering diterimanya.

"Fisik berkali-kali dihajar. Pukul, tendang, ludah, cekik segala macam. (Kekerasan) verbal udah pasti," ujar Nadia seperti dikutip dari kanal YouTube Denny Sumargo, Rabu (14/7/2021).

Pemicunya pun menurut Nadia sangat sepele. Diakuinya, Alfath memiliki sifat tempramen sehingga kerap tersulut emosinya saat tersinggung dengan suatu ucapan.

Nadia mengaku sudah berkali-kali mendapat perlakuan kasar dari Alfath. Namun, ada tiga kejadian yang paling diingat Nadia saat ini.

"Sudah enggak keitung (berapa kali), tapi ada tiga (kekerasan) yang masih teringat di kepala saya," kata Nadia.

Salah satunya saat Nadia dianiaya Alfath selama 4 jam nonstop. Hal tersebut lantaran Alfath tersinggung dengan sikap Nadia yang mendadak minta pulang dari kafe yang dikunjungi mereka.

Padahal, alasan Nadia meminta pulang lantaran merasa kurang enak badan. Namun, Nadia justru mendapat perlakuan kasar sejak di perjalanan pulang.

"Dia tersinggung orangnya, naik pitam. Saya nyetir di mobil, dia tendang-tendangin saya, tendang setir. Bahaya banget kan lagi nyetir sampai rumah," cerita Nadia.

Diakui Nadia, Alfath terus melontarkan kata-kata kasar hingga sampai ke parkiran apartemen mereka. Saat sampai di parkiran, Nadia mencoba meminta tolong kepada orang sekitar.

Tapi, Alfath justru meluncurkan bogeman kepada Nadia. Diakui Nadia, banyak juga saksi yang melihat saat Alfath memukulnya di parkiran.

"Tolongi dong, tolongin ini orang jauhin dari saya. Ditonjoklah bibir saya di parkiran, dan saksinya banyak banget, " kata Nadia.

Bahkan, Alfath masih terus menghajar Nadia ketika keduanya sudah berada di dalam kamar apartemen.

"Lanjut disikat lagi, dipukulin sampai jam 6 pagi," tuturnya.

Setelah pertikaian berakhir, Nadia mencoba menghubungi sang ibunda hingga akhirnya ia dijemput oleh pamannya dan dilarikan ke rumah sakit.  

"Jam 6 lapor Mamah, ada Om yang jemput dan dibawa ke rumah sakit. Muka ancur," paparnya.

Saat pertikaian hebat itu terjadi, rupanya Nadia tengah terpapar COVID-19. Hal itulah yang membuatnya merasakan gejala tak enak badan, sejak masih berada di kafe.

Meski tahu Nadia sedang sakit, Alfath terus menghajarnya selama empat jam nonstop. Masih ingat betul dibenak Nadia, kejadian tersebut terjadi pada 15 Juni 2021 lalu.

"Lagi COVID-19 meriang, menggigil, napas aja susah. 15 Juni dihajar dari jam 2 pagi sampai jam 6 pagi, nonstop. Dicekik, diremas," ungkapnya.

Saat dilarikan ke rumah sakit, Nadia juga mengaku kalau virus yang bersarang ditubuhnya semakin mengganas hingga membuat kondisinya drop.

"Si virus mulai makin mengganas karena mental down," tandasnya.

Sejak itulah, Nadia memutuskan untuk mengakhiri rumah tangganya bersama Alfath Fathier.