Nafkah yang diberikan Alvin Faiz tak sesuai dengan total biaya yang diperlukan Yusuf setiap bulannya. Bahkan, bisa dikatakan Alvin belum mampu memenuhi kebutuhan putra semata wayangnya dengan Larissa Chou.

Sekjen Mualaf Center Indonesia, Hanny Kristianto mengungkap biaya bulanan yang diberikan Alvin kepada Yusuf. Diungkap pria yang akrab disapa Koh Hanny itu, Alvin hanya memberikan Rp3 juta setiap bulannya kepada Larissa untuk memneuhi kebutuhan sang putra.

Padahal, biaya yang diperlukan Yusuf setiap bulannya lebih dari Rp10 juta. Walhasil, Larissa yang menutup kekurangan tersebut agar kebutuhan sang putra terpenuhi.

Menjadi single parent, Larissa dinilai sebagai sosok wanita yang mandiri. Meski sudah tak mendapat nafkah dari Alvin, Larissa mampu menghasilkan pundi-pundi rupiah dri hasil kerja kerasnya sendiri.

Penasaran dari mana saja Larissa Chou mendapatkan pundi-pundi penghasilan setiap bulannya? Merangkum dari berbagai sumber, Selasa (14/9/2021), berikut beberapa di antaranya.

Royalti buku

Dikenal sebagai selebgram hijab, rupanya Larissa Chou punya banyak cerita mengenai kehidupannya sebagai seorang mualaf. Ia merupakan mualaf keturunan Tionghoa.

Larissa Chou menjadi seorang mualaf dan mengubah penampilannya menjadi lebih santun dengan busana hijab syar'i. Bahkan ia juga memiliki pengalaman masa kecil yang dibesarkan di keluarga broken home.

Kisah kehidupanya itu pun ia abadikan dalam sebuah buku bertajuk 'Rissa Sebuah Perjalanan Hidup'. Karyanya itu enggak hanya menceritakan tentang biografi Larissa Chou, tetapi juga menyisipkan berbagai macam motivasi lewat yang indah di dalam bukunya.

Selain dari buku, Larissa Chou juga memiliki sejumlah bisnis yang ia lakoni demi menghidupkan kehidupan dengan sang putra.

Bisnis busana muslimah

Larissa diketahui memiliki bisnis busana muslimah dengan label Larissa Dress. Bisnis fashionnya itu rupanya sudah dirintis sejak awal menikah dengan Alvin Faiz.

Bisnis yang dikelolanya itu memili target pasar yang berasal dari kalangan anak muda. Walhasil, Larissa juga menjualnya dengan harga yang ramah dengan kantong mahasiswa.

Seperti style yang kerap diperlihatkannya di sosial media, Larissa menjual busana muslimah yang didominasi dengan warna pastel yang terlihat lembut.

Merintis usaha tas

Bahkan, Larissa mengumpulkan pundi-pundi rupiah lewat usaha tas yang juga dirintisnya. Larissa diketahui memiliki brand sendiri atas usaha tas yang dirintisnya itu.

Tas bermerek Keai itu dibanderol dengan harga yang cukup murah, yakni berkisar Rp200 ribu. Larissa Chou juga terlibat dalam proses pembuatan desain hingga produksinya lho!

Bisnis sepatu

Enggak cuma dress dan tas, Larissa melengkapi bisnis fashionnya itu dengan usaha sepatu. Ia juga memiliki brand sepatu sendiri  bernama Kyung Mi Shoes. Ibu anak satu ini diketahui mengadopsi tren fashion dari Korea Selatan.

Mulai dari loafers, flat shoes, dan block heels yang dilengkapi dengan motif klasik ini tentu membuat para pembeli sangat tertarik. Apalagi Larissa Chou sering memberikan kepada pelanggannya.

Endorsement dan brand ambassador

Kepopularitasannya sebagai seorang influencer mendatangkan banyak followers di sejumlah akun sosial media miliknya. Tak ayal bila Larissa juga sering kebanjiran tawaran endorsement dari suatu produk.

Tak hanya itu, mualaf cantik itu jugaa kerap menjadi brand ambassador dari produk kosmetik.