Ibu hamil. (Pinterest/Freepik)
Kekurangan air ketuban tentunya dapat menimbulkan masalah, tapi ternyata kelebihan air ketuban juga dapat berbahaya bagi Moms dan janin.
Seiring bertambahnya usia kehamilan, volume air ketuban pun akan bertambah. Normalnya, volume air ketuban akan tetap stabil karena janin akan menelan dan mengeluarkannya kembali sebagai urine.
Mengutip dari @kehamilansehat (16/9), jika air ketuban justru berlebih atau disebut dengan polihidramnion justru dapat mengganggu rahim dan pada tahap yang parah memiliki risiko seperti:
Polihidramnion dapat diketahui melalui pemeriksaan USG dan dokter dapat mengetahui perkiraan jumlah air ketuban. Polihidramnion terbagi menjadi 3 tingkat, ringan, sedang, dan parah.
Meski begitu, untuk tingkat ringan dan sedang, Moms bisa mengatasi air ketuban berlebih dengan cara berikut: