Rachel Vennya jadi sorotan lantaran dituduh diduga kabur dari karantina sepulangnya dari New York, Amerika Serikat. Sempat bungkam dan tak memberikan tanggapan, kini Rachel Vennya akhirnya meminta maaf namun tak memberi klarifikasi atas tuduhan yang beredar.

Setelah beberapa hari tak mengunggah hal-hal pribadi di media sosialnya, selain postingan endorse. Secara terbuka Rachel Vennya akhirnya mengungkapkan permintaan maafnya.

"Hallo teman teman semua.. Aku mau minta maaf sama kalian semua atas semua kesalahan aku. Kadang aku nyakitin orang lain, merugikan orang lain, egois & sombong," tulis Rachel Vennya dalam unggahan Instagram Stories miliknya, Kamis (14/10).

Rachel Vennya terlihat mengakui kesalahan yang dilakukan dirinya sendiri. Dia pun meminta maaf atas semua sikap buruk yang sudah dia lakukan.

"Aku meminta maaf yg sebesar besarnya dan semoga semua hal buruk yg pernah aku lakukan di hidup aku menjadi pelajaran buat aku. Untuk selalu berfikir saat melangkah ke depan dengan baik," ungkapnya.

"Untuk sahabat2 online aku yg belum pernah ketemu aku tapi selalu ngedukung aku dari dulu, aku mau bilang terima kasih. -Rachel Vennya," tutup Rachel Vennya.

Dari permintaan maaf yang ditulis Rachel Vennya sama sekali tak ada klarifikasi soal tuduhan dirinya kabur dari karantina. Namun tuduhan tersebut sudah dikonfirmasi oleh pihak Kodam Jaya.

"Saat ini Pihak Kodam Jaya sedang dalam proses penyelidikan terkait berita kaburnya Selebgram Rachel Vennya dari Karantina di RSDC Wisma Atlet Pademangan, pemeriksaan yang dilakukan dimulai dari hulu sampai ke hilir," kata Kapendam Jaya, Kolonel Herwin BS dalam siaran tertulisnya.

Unggahan Rachel Vennya ini lantas diunggah ulang akun gosip. Berbagai komentar dilayangkan untuk Rachel. Nampaknya netizen tak mau selebgram itu dengan mudahnya dimaafkan.

"Udh minta maaf berarti secara gak langsung dia konfirmasi rumor yg beredar itu BENAR! Tinggal tunggu di kasih sanksi yg sesuai. Aku harap gak pandang bulu," komentar seorang netizen di akun gosip.

"Enak bgt kalo cuma minta maaf," sambung yang lain. "Yg paling berhak bahagia," sindir seorang netizen. "Tapi proses hukum tetap jalan ngab," sahut yang lain.