Dena Rachman, seorang aktivis yang juga aktif berkegiatan di YouTube membagikan kisahnya untuk bisa sembuh dari trauma masa kecilnya.

Mantan artis cilik era-90 an ini sempat menjadi perbincangan hangat publik setelah dirinya mengungkapkan identitas barunya sebagai seorang transgender.

Ia bercerita bahwa dirinya mengalami trauma sejak kecil. 

Orang tuanya yang mengetahui bakat Dena Rachman, mendorong ia untuk menjadi artis.

Hal ini membuat Dena menjadi pribadi yang memiliki sifat ambisius.

"Sifat ambisiusku saat itu menyebabkan pergumulan yang luar biasa di aku secara personal. Hal ini kemudian menjadi bentuk lain dari childhood trauma," ungkapnya pada acara puncak Festival Pulih tanggal 26 November 2021 lalu.

Menurutnya, setiap lahir dan tumbuh di lingkungan yang berbeda, seseorang akan memiliki pengalaman yang unik sesuai dengan bagaimana dan di mana mereka tumbuh.

"Seperti apa yang aku alami, hal ini bisa disebut dengan peristiwa traumatis masa kecil atau childhood trauma," ujarnya.

Namun, Dena mengungkapkan beberapa cara untuk dapat menyembuhkan luka masa kecilnya

Pertama, mengingat kembali memori masa lalu. Menurutnya, luka lama cenderung dikubur dalam-dalam di bawah alam sadar. 

Untuk itu, kamu perlu pikirkan situasi yang membuat diri tak nyaman, yang bisa memicu emosi.

Kedua, kenali emosi dan sensasi yang bisa dirasakan di situasi tertentu. "Pahami diri kita sendiri. Bila berada di situasi A, respon apa yang akan kita berikan? Emosi seperti apa? Kemudian, coba pahami dan namai emosi tersebut. Be more conscious," katanya.

Ketiga, ambil pesan dari emosi dan sensai yang kita rasakan.

Coba untuk refleksikan apakah emosi dan sensasi tersebut memiliki kaitan dengan peristiwa traumatis di masa lalu. Jika kamu sudah melakukan hal ini coba untuk berbagi dengan orang lain yang kamu percayai.