Menu

Berapa Lama Celana Dalam Bisa Dipakai dan Kapan harus Diganti? Cari Tahu Yuk Beauty

21 Januari 2022 22:30 WIB

Ilustrasi celana dalam wanita. (Freepik/mikelaptev)

HerStory, Rembang —

Celana dalam mungkin menjadi pakaian yang jarang dibahas dibandingkan rok atau kaos yang bisa dilihat orang. Meski tersembunyi, bukan berarti celana dalam tak diperhatikan sama sekali, ya Beauty.

Kamu harus rajin mengganti celana dalammu untuk menjaga kebersihan vaginamu. Nah, kira-kira berapa lama celana dalam bisa dipakai dan kapan harus diganti?

1. Segera ganti kalau sudah usang

Melansir Health.com, Jumat (21/1/2022), dikatakan seorang ginekologis bernama Taraneh Shirazian, MD, tak ada risiko yang jelas mengenai memakai celana dalam lawas. Namun alangkah baiknya segera diganti jika memang celana dalam sudah usang. Hal ini untuk mencegah iritasi atau kemungkinan masalah lainnya.

2. Ganti ketika fungsinya sudah berkurang

Profesor klinik mikrobiologi dan patologi Philip Tierno, PhD juga mengatakan bahwa celana dalam tak memiliki waktu kedaluwarsa. Namun sebaiknya diganti jika secara umum sudah kehilangan fungsinya, seperti karetnya melar, kainnya menipis, pudar dan berlubang.

3. Ganti setelah dicuci 50 kali

Celana dalam sebaiknya segera diganti jika sudah terlalu sering dicuci. Beauty bisa buat patokan 50 kali cuci sebagai ukuran kapan harus mengganti celana dalam. Semakin sering kamu memakainya, maka semakin cepat mendekati keusangan dan harus diganti.

4. Ganti setahun sekali

Kalau kamu merasa bingung menghitung berapa kali dicuci, tips lain yang bisa diikuti adalah menandai per tahunnya. Jika celana dalam sudah sering dipakai dan dicuci, ganti saja setiap satu tahun sekali, Beauty. Namun, kalau frekuensi pemakaiannya jarang, jangka waktu pakainya juga bisa lebih lama.

Itu dia jawaban atas pertanyaan berapa lama dan kapan harus mengganti celana dalam. Sudahkah kamu menyortir celana dalammu, Beauty?