Ilustrasi saki perut bagian kanan sebagai tanda dari usus buntu. (Pinterest/Freepik)
Beauty, usus adalah salah satu sistem terpenting dalam tubuh. Ini menghubungkan dunia luarmu dengan tubuhmu dan memproses semua makanan yang kamu makan dengan cara tertentu.
Tugas usus adalah menyerap nutrisi yang kamu butuhkan untuk bahan bakar dan memperbaiki tubuh. Usus pun adalah pusat dari sistem kekebalan.
Usus pun memproduksi neurotransmiter dan protein lain yang kamu butuhkan. Dan jika kesehatan usus terganggu, maka ini adalah salah satu awal dari penyakit kronis.
Karenanya, kamu harus menjaga usus agar berfungsi dengan baik, Beauty. Jika kamu memiliki masalah kesehatan, kemungkinan besar kamu dapat menemukan korelasi dengan usus dan gangguan serta disfungsinya.
Nah, salah satu cara untuk menjaga usus tetap sehat adalah dengan memberi makan apa yang dibutuhkannya. Dikutip dari The Alternative Daily, berikut adalah 6 makanan yang bisa meningkatkan sistem pencernaanmu, Beauty.
Bawang putih adalah apa yang dikenal sebagai prebiotik. Ini memberi makan bakteri sehat di usus sambil menghancurkan bakteri tidak sehat. Dia bertindak seperti ‘pembantu rumah tangga’ yang sangat baik.
Bawang putih paling baik dikonsumsi segar dan mentah. Untuk kesehatan pencernaan yang optimal, potong satu sendok teh setiap malam sebelum tidur. Memang sih, kamu akan memiliki napas bawang putih atau bau bawang putih yang merembes keluar pori-pori, tetapi efeknya kamu akan memiliki usus yang benar-benar sehat.
Asparagus dikenal luas karena manfaat kesehatan pencernaannya. Ia merupakan prebiotik – asparagus kaya akan inulin yang merupakan jenis karbohidrat yang juga dikenal sebagai polifruktan. Karbohidrat ini tidak seperti karbohidrat biasa yang terurai di saluran pencernaan. Sebaliknya, inulin melewati saluran pencernaan sampai ke usus besar.
Ketika kamu makan asparagus, kamu secara tidak langsung memberi makan bakteri baik lho Beauty. Penelitian menunjukkan bahwa makan asparagus secara teratur membantu penyerapan nutrisi dan juga menurunkan risiko kanker usus besar dan alergi.
Pisang merupakan buah favorit banyak orang dan asyik untuk disantap. Tapi, mereka juga sangat bermanfaat bagi saluran pencernaan. Mereka memiliki efek antasida kuat yang membantu melindungi perut dari borok dan kerusakan borok. Penelitian telah menunjukkan bahwa mencampur pisang dalam susu dapat menekan sekresi asam.
Pisang bahkan telah ditemukan untuk melindungi perut hewan dari luka. Pisang memicu sel-sel di lapisan perut untuk menciptakan penghalang lendir yang tebal dan pelindung yang menjaga asam lambung keluar. Selain itu, pisang menyingkirkan bakteri yang dapat menyebabkan sakit maag.
Pisang mengandung serat larut yang membantu memindahkan bahan makanan melalui saluran pencernaan dan meringankan sembelit dan merupakan sumber potasium yang sangat baik yang membantu mengatur fungsi jantung dan keseimbangan cairan.
Konsumsi pisang saat cukup matang – semakin matang semakin besar pengaruhnya terhadap indeks glikemik.
Penelitian menunjukkan bahwa satu apel sehari akan menjaga bakteri pencernaan tetap sehat dan berlimpah. Studi pada hewan laboratorium menunjukkan bahwa apel berdampak pada dua bakteri di usus besar yang menciptakan perubahan positif dalam metabolisme di usus.
Perubahan metabolisme menyediakan lebih banyak bahan bakar untuk sel-sel di usus besar. Para ilmuwan berharap bahwa hasil serupa akan segera ditemukan pada manusia.
Apel, dalam bentuknya yang utuh, juga merupakan sumber serat makanan yang baik. Serat dalam apel dikombinasikan dengan nutrisi dalam apel untuk melindungi dari penyakit jantung dan mengatur kadar lemak darah.
Buah bit sarat dengan serat yang membuatnya bagus untuk menjaga keteraturan. Mereka juga melakukan pekerjaan yang baik menjaga lapisan saluran pencernaan dan otot polos berfungsi dengan kecepatan tinggi. Bit memberikan nutrisi yang sangat besar dan sarat dengan potasium dan magnesium.
Bit juga enak dan merupakan sumber yang kaya akan zat besi, kalsium, dan beta-karoten. Kukuslah bit selama sekitar sepuluh menit untuk rasa terbaik. Berhati-hatilah untuk tidak makan bit lebih dari dua kali seminggu karena dapat melemahkan enamel pada gigi ya, Beauty.
Ubi jalar adalah salah satu sayuran yang paling bergizi. Mereka mengandung vitamin dan mineral penting termasuk vitamin B6, potasium, dan zat besi. Ubi jalar juga menyediakan sejumlah besar serat makanan, terutama jika kamu membiarkan kulitnya.
Ada lebih banyak serat dalam satu ubi jalar berukuran sedang daripada yang dapat ditemukan dalam semangkuk oatmeal.
Serat dalam ubi jalar dapat meningkatkan massa di usus besar dan dapat mengencerkan karsinogen yang ditemukan dalam makanan atau terbentuk sebagai hasil pencernaan.
Vitamin A dalam ubi jalar membantu menjaga jaringan yang kuat dan sistem kekebalan tubuh yang sehat. Ini juga membantu melindungi kita dari penyakit kardiovaskular dan telah terbukti mengurangi risiko stroke.
Semoga informasinya bermanfaat, ya!