Menu

Ciptakan Rasa Aman di Ruang Publik, Gojek Beri Edukasi Soal Pencegahan Kekerasan Seksual

31 Maret 2022 21:48 WIB

Gojek berupaya untuk menciptakan ruang publik yang aman lewat inisiatif #AmanBersamaGojek (Press Release/Gojek)

HerStory, Medan —

Rasa aman di ruang publik tentunya perlu untuk dirasakan oleh setiap orang, khususnya bagi wanita yang kerap menjadi korban kekerasan seksual. Sadar akan urgensi mengenai hal ini, Gojek melakukan edukasi mitra driver untuk jadi pelopor terciptanya ruang publik yang aman aman dan terbebas dari kekerasan seksual melalui inisiatif #AmanBersamaGojek.

Kekerasan merupakan tindakan atau perilaku yang mengakibatkan rasa sakit, gak nyaman, dan gak aman terhadap seseorang. Kekerasan seksual merupakan kekerasan yang berkaitan dengan seks yang gak diinginkan bahkan seringkali menyerang gender tertentu.

Dalam momentum Hari Perempuan Sedunia yang diperingati setiap bulan Maret, komitmen Gojek terhadap keamanan diwujudkan secara konkret salah satunya melalui peningkatan pelatihan anti-kekerasan seksual bagi mitra driver yang akan kembali berlangsung secara tatap muka. Pada tahun 2022 ini, Gojek melakukan pelatihan mitra driver di 10 kota di Indonesia.

“Gojek ingin membangun budaya aman dan mendorong mitra-mitranya untuk secara konsisten menjadi pelopor penciptaan ruang publik yang aman, misalnya dengan sigap membantu atau mengambil tindakan ketika menemui kasus kekerasan seksual di ruang publik,” ungkap Teuku Parvinanda VP Corporate Affairs Gojek dalam konferensi pers virtual, Kamis (31/3/2022).

Gojek telah meluncurkan Pusat Edukasi dan Bantuan yang dapat diakses melalui gjk.id/lawankekerasanseksual. Dalam modul tersebut terangkum bagaimana langkah pencegahan kekerasan seksual hingga cara melaporkannya.

Gojek merangkum ada empat bentuk kekerasan seksual yang dapat terjadi. S.I.U.L merupakan singkatan dari kategori kekerasan seksual, yaitu meliputi:

  • Sebar konten intim yang tidak diinginkan

  • Intimidasi atau menggoda dalam bentuk apapun

  • Ucapan/ komentar atas tubuh, termasuk bersiul

  • meLakukan kontak fisik yang tidak diinginkan

Tak hanya itu, Gojek mengedukasi langkah-langkah yang harus dilakukan jika mengalami atau melihat tindakan kekerasan seksual. Kali ini, digunakan singkatan B.A.N.T.U yang sederhana dan mudah diingat. Kira-kira apa saja yang termasuk di dalamnya?

  • Berani tegur pelaku, tapi ingat pastikan keamanan kamu dan korban.

  • Alihkan perhatian, pura-pura kenal korban agar pelaku mengira korgan gak sendirian.

  • Ngajak orang lain untuk membantu, cari orang sekitar/ pihak berwajib.

  • Tunggu situasi aman untuk memberikan bantuan. Pastikan korban aman dan tanyakan bantuan apa yang korban butuhkan.

  • Usahakan merekam kejadian tapi jangan unggah ke media sosial. Tanyakan persetujuan korban untuk menggunakan rekaman sebagai bukti.

Jika kamu mengalami kekerasan seksual, ada beberapa hal yang harus kamu lakukan, yaitu:

  1. Tenangkan diri, ingat bahwa ini dapat terjadi kepada siapapun jadi ini bukan salah kamu.

  2. Jika kamu memiliki bukti, sebisa mungkin kumpulkan bukti dengan tulis kronologi kejadian serta secara detail atau informasi apapun terkait kejadian dan pelaku.

  3. Bagikan data pelaku kepada lembaga layanan atau pihak kepolisian untuk membantu proses investigasi (selama data pelaku tersimpan jelas)

  4. Meminta bantuan pendampingan / konsultasi dengan lembaga yang berkompeten menangani kasus sejenis.

Jika kamu mengalami kekerasan seksual di perjalanan saat sedang menggunakan Gojek, kamu dapat meminta bantuan. Ada beberapa langkah yang harus kamu lakukan, yaitu:

Langkah Pertama

  • Jika terjadi saat berada di perjalanan, tekan Tombol Darurat (klik icon bergambar tameng) untuk mengaktifkan bantuan.

  • Jika terjadi setelah perjalanan usai, buka Halaman Pesanan (My Order), lalu pilih di order mana Anda mengalami kendala, buka Halaman Bantuan / Need Help, pilih bagian Driver Issue, pilih bagian Kekerasan Seksual untuk kemudian melaporkannya langsung kepada Unit Darurat Gojek.

 Langkah Kedua

Anda akan langsung terhubung dengan Unit Darurat Gojek yang akan menindaklanjuti laporan Anda. Sebisa mungkin sebutkan informasi berikut agar mempercepat investigasi:

  • Nomor order atau Nomor handphone yang terdaftar di Gojek

  • Nomor plat kendaraan mitra

  • Kronologi kejadian