Menu

Ternyata Penyebab Berat Badan Naik Usai Lebaran Bukan Makanan Moms, Tapi...

12 Mei 2022 07:13 WIB

Ilustrasi perut buncit. (Freepik/petzshadow)

HerStory, Rembang —

Lebaran usai, tak sedikit orang yang mengeluh berat badan naik. Moms, ternyata penyebab kenaikan berat badan setelah lebaran tak disebabkan hanya karena berlebihan mengonsumsi makanan berlemak dan berkalori tinggi lho.

Health Claim Senior Manager Sequis, dr Yosef Fransiscus, mengatakan bahwa mengonsumsi kalori berlebih memang akan meningkatkan berat badan secara cepat. Kondisi tersebut tak akan mudah turun dalam waktu cepat.

Yosef mengatakan bahwa makanan tinggi kalori dan gula bukanlah penyebab utama naiknya berat badan. Menurut Yosef, seseorang akan lebih cepat naik berat badan akibat kurang tidur dan beraktivitas.

Sebagian orang yang mudik ke kampung halaman bahkan cenderung lebih banyak menghabiskan waktu untuk bersantai.

"Saat tubuh kurang tidur, hormon insulin, leptin dan ghrelin menjadi tidak seimbang yang dapat memicu nafsu makan lebih tinggi sehingga durasi dan porsi makan bisa lebih banyak dari biasanya," tutur Yosef.

Ini karena kurangnya aktivitas fisik seperti olahraga menyebabkan tubuh akan mengalami surplus kalori. Artinya, jumlah kalori yang masuk akan lebih banyak daripada yang dibakar.

Kelebihan kalori dalam tubuh jika tak habis terbakar akan menjadi timbunan lemak. Akhirnya, berat badan akan melonjak naik.

Menurut Yosef, memberikan tubuh makanan lezat bukan masalah. Sesekali kita boleh makan enak untuk kesenangan diri sendiri asal porsinya tak berlebihan.

Namun, sebaiknya tidak terlalu cepat saat menyantap makanan agar bisa menikmati rasanya dan tubuh tidak tergesa-gesa memproses makanan.

“Waktu berlebaran atau berlibur, kita tetap perlu mengendalikan diri dalam urusan makanan karena sejatinya tubuh lebih membutuhkan makanan bernutrisi dan cukup istirahat,” ujar dia.