Menu

Moms Catat! 4 Cara Ini Bisa Bangun Sifat Pemberani Anak Sejak Dini, Cocok untuk Si Kecil yang Pemalu

12 Mei 2022 17:12 WIB

Ilustrasi anak pemalu (ADDitude/Edited by HerStory)

HerStory, Tangerang —

Bagi sebagian anak ketika dalam masa pertumbuh mungkin akan mudah merasa malu saat dihadapkan dengan situasi yang baru. Biasanya hal itu memang wajar terjadi pada anak.

Namun, jika anak dibiarkan menjadi sosok yang pemalu akan menghambat eksplorasi dan sosialisasi anak kedepannya. Supaya sifat pemalu tersebut tak terlalu dominan, penting untuk orang tua memberi pemahaman sejak dini, agar sang buah hati lebih berani.

Dilansir dari laman sindikasi GenPI.co, Psikolog anak dan remaja, Vera Itabiliana Hadiwidjojo mengungkapkan bahwa dalam hal ini peran orang tua sebagai role model sangat amat di perlukan guna menumbuhkan keberaniannya.

"Anak yang pemalu sebenarnya lebih mandiri dan bijaksana. Namun, terlalu pemalu juga akan membuatnya sulit bersosialiasi," tutur Vera.

Meski demikian, terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan agar sang buah hati bisa lebih berani. Berikut ini ada 4 cara ampuh untuk menumbuhkan sifat pemberani anak yang pemalu:

1. Memberi contoh sikap pemberani

Tak ada kata susah untuk mengubah pribadi seseorang terlebih sejak dini. Mengajari si kecil menjadi sosok yang pemberani penting untuk diajar saat masih kecil, sehingga hal tersebut akan melatih ia hingga dewasa kelak.

2. Nggak terlalu memanjakan anak

Menjadi orang tua tentu selalu ada rasa ingin memberikan hal yang terbaik untuk si kecil. Namun, bila perilaku tersebut dilakukan secara berlebihan tentu bisa membangun mental si kecil menjadi anak yang manja.

Maka dari itu, kita sebagai orang tua penting memberi anak tantangan agar berani untuk melakukan sesuatu sebelum mendapat apa yang diinginkan.

3. Apresiasi sikap pemberaninya

Dengan memberikan apresiasi pada sang anak. Hal ini bisa menumbuhkan rasa percaya dirinya karena telah berbuat benar dan berani.

4. Ajak anak untuk belajar hal baru

Setiap anak memiliki rasa penasaran yang tinggi, tak terkecuali saat melakukan hal baru. Dengan mengajak anak mencoba hal baru itu akan menjadi tantangan bagi anakn dan berani melewatinya.

Lihat Sumber Artikel di GenPI

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.