Penyanyi jebolan ajang pencarian bakat, Nania Yusuf yang memutuskan untuk murtad sempat membuat geger publik.

Pemilik nama Kurniawati Yusuf ini mengaku pindah agama usai dirinya menjalani shalat Tahajud. Diakuinya, ia merasa ada yang aneh dari dirinya setelah membaca Al-Kitab milik salah satu rekannya yang tak sengaja tertinggal di rumahnya.

“Awalnya, saya buka Al-Kitab teman saya yang ketinggalan. Saya punya sahabat namanya Dede, dia Kristen dari kecil. Waktu itu dia main ke rumah saya hari Minggu, kita ngobrol-ngobrol seperti biasa dan dia pulang,” ujar Nania Yusuf dikutip Senin (23/05/2022).

“Ketika pulang, Al-Kitab nya ketinggalan di rumah saya. Saya penasaran, saya orang yang sangat penasaran, saya buka Al-Kitab. Ketika saya buka ada tulisan, ‘Kita patut percaya bahwa Yesus benar-benar ada’. Saya hanya tahu bahwa Yesus adalah Tuhan-nya orang Kristen. Tapi saya enggak tahu kalau Yesus adalah jalan kebenaran,” sambungnya.

Tak hanya itu, Nania merasa ada keanehan usai dirinya menunaikan shalat Tahajud pada dini hari.

“Ketika saya shalat Tahajud, waktu itu rasanya beda. Karena saya ngerasa ada yang aneh, saya enggak biasanya berdoa yang bener-bener mikir dengan apa yang saya lakukan sebelum tidur,” ungkapnya.

Wanita kelahiran Jombang ini pun akhirnya memutuskan untuk kembali mualaf lantaran dirinya berfikir bagaimana nanti dimakamkan saat ia meninggal dunia.

Apalagi, keluarga besarnya masih belum menerima keputusannya untuk murtad beberapa tahun lalu.

"Ketika saya pas lagi diam, saya mikirnya begini, nanti kalau saya meninggal, saya dimakamkan sebagai Islam atau Kristen?" tutur Nania.

"Karena mau bagaimana pun juga, keluarga saya belum menerima saya sebagai Kristen meskipun mereka bilangnya, 'Oke saya terima', cuma hati orang tua kan beda, saya merasakan sekarang," lanjutnya.

Setelah melalui pertimbangan matang, Nania akhirnya memutuskan untuk kembali memeluk agama Islam.

"Kemarin itu pas pulang sebelum bikin video klip di single yang baru, saya jujur sudah mengosongkan semua perasaan saya, saya enggak mau menerima fitrah, saya kosong, saya netral. Sampai akhirnya saya pulang dan saya bilang sama mami dan bapak kalau saya akan kembali memeluk agama Islam," akui Nania.

"Ketika saya sudah mengutarakan itu ke orangtua, mami sama bapak, beban saya itu terasa enteng. rasanya bakal apapun saya hadapi. Saya enggak akan takut lagi, karena saya punya keluarga besar," pungkasnya.