Ilustrasi wanita sedang bersantai di rumah. (Pinterest/Edited by HerStory)
Bebas secara finansial merupakan impian setiap keluarga. Pasalnya, siapa sih yang gak mau kas keuangan keluarga tetap stabil, meski kebutuhan terus menerus datang dan harus dipenuhi?
Namun, bebas finansial seringkali diidentikkan dengan kaya raya ya Moms. Padahal, asumsi seperti ini yang bisa jadi membuat banyak keluarga merasa bahwa mencapai kebebasan finansial sebuah hal yang mustahil. Padahal, kebebasan finansial bisa diraih oleh siapa saja kok, tanpa harus bergelimang harta.
Robert Kiyosaki, seorang pakar keuangan dan investasi, yang menulis buku “Rich Dad Poor Dad" mengatakan, bebas secara finansial tidak sama dengan kaya raya. Bebas finansial lebih berarti "makmur" di mana kita memiliki tabungan atau pendapatan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup dan menjaga gaya hidup, baik di masa kini maupun masa depan.
Lalu, bagaimana cara mewujudkan kebebasan finansial keluarga? Dilansir dari berbagai sumber, berikut tips-tipsnya, Moms:
Gaya hidup menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Barang-barang bermerek, traveling, staycation ke tempat-tempat favorit, hingga membeli gadget terbaru, adalah sejumlah keinginan yang menggoda untuk dipenuhi.
Penting untuk belajar mengontrol keinginan untuk mengakomodasi gaya hidup konsumtif yang berpotensi bikin keuangan keluarga morat-marit. Biasakan untuk membeli berdasarkan kebutuhan bukan keinginan.
Belajar untuk membagi kebutuhan menjadi pos-pos tertentu, sehingga pengeluaran lebih terkontrol dan terukur. Begitu pula untuk pos-pos kebutuhan di masa depan, seperti dana untuk pendidikan anak, dana jaga-jaga dan lain sebagainya,
Jangan jadikan berutang sebagai sebuah kebiasaan. Bahkan, kalau bisa segera melunasi utang saat sudah punya rezeki lebih. Ingat, ya, kebebasan finansial, seperti diutarakan Anthony Robbins, seorang pakar keuangan yang menulis buku Money Master the Game, bukan hanya tentang uang. Lebih dari itu, yaitu tentang terciptanya ketenangan dalam menjalankan kehidupan saat kebutuhan hidup tercukupi dengan gaya hidup yang kita inginkan tanpa harus berutang.
Setelah terbebas dari utang, biasakan untuk merubah kebiasaan membayar utang menjadi kebiasaan untuk menabung. Uang yang tadinya digunakan untuk melunasi utang atau cicilan bisa dialokasikan menjadi cadangan dana untuk hari tua atau kebutuhan lainnya.
Setelah mampu mengontrol gaya hidup, menekan hasrat konsumsi, dan bebas dari utang, saatnya menyisihkan pendapatan untuk menabung ya, Moms. Buat komitmen yang kuat untuk tidak mengganggu tabungan tersebut apabila hanya untuk membeli barang-barang konsumtif.
Pendapatan yang rajin disisihkan ini bisa menjadi sinking fund untuk memenuhi tujuan finansial tertentu. Apakah itu biaya pendidikan anak di masa depan, berbagai kebutuhan keluarga tak terduga seperti biaya kesehatan, renovasi rumah, kendaraan, dan lain-lain, tanpa harus mengganggu kas keluarga.
Baiknya, supaya komitmen menabung kamu lebih kuat, produk keuangan seperti tabungan bank bisa menjadi pilihan tepat, salah satunya Tahapan Berjangka BCA. Tabungan berjangka atau terencana seperti ini akan membuat kamu lebih disiplin dalam menabung selama jangka waktu tertentu. Belum lagi, benefit bunga tahunan yang lebih tinggi dari tabungan biasa dari Tahapan Berjangka BCA bisa bermanfaat sebagai passive income.
Agar selangkah lebih dekat menuju kebebasan finansial, alangkah lebih baik komitmen menabung disertai dengan kesadaran untuk berinvestasi. Investasi bisa dianggap salah satu cara terbaik untuk mencapai kebebasan finansial. Pasalnya, investasi bisa membuat uang bekerja untukmu.
Apalagi, pada umumnya kebutuhan keluarga akan meningkat dari waktu ke waktu seiring bertambahnya anggota keluarga serta anak yang semakin dewasa. Karena itu, diperlukan tambahan pendapatan yang dapat mengakomodasi semua itu di masa mendatang. Di titik ini untuk investasi jangka pendek menengah kamu bisa memulai investasi di berbagai instrumen investasi yang dengan risiko relatif lebih rendah, seperti reksa dana pasar uang dan obligasi. Untuk investasi dengan tujuan jangka panjang, kamu juga bisa mulai berinvestasi pada reksa dana saham.
Investasi sedari dini untuk mencapai kebebasan finansial pun bukan hanya sekadar berinvestasi di produk-produk investasi. Lebih dari itu, meningkatkan investasi ilmu, relasi, dan aset-aset produktif lain untuk menambah keran pendapatan.
Kabar baiknya, saat ini investasi bukanlah hal sulit yang dilakukan. Perkembangan pesat teknologi keuangan dan perbankan membuat setiap orang bisa berinvestasi secara online melalui aplikasi mobile. Sebagai contoh, kamu kini dapat berinvestasi pada instrumen reksadana dan obligasi dengan mengandalkan aplikasi WELMA dari BCA.
Kemudian, enggak hanya dapat melakukan transaksi investasi secara praktis, mudah, serta aman, fitur-fitur di WELMA juga memungkinkan kamu mengetahui profil risiko investasimu, investasi dengan disiplin melalui fitur auto debet investasi berkala, mengatur portofolio investasi dalam genggaman, dan mendapatkan informasi kinerja investasi. WELMA dapat kamu download di App Store maupun Google Play.
Yakin deh, dengan pengelolaan keuangan yang baik, ditambah kemampuan menahan hasrat konsumtif dan mendahulukan mana kebutuhan prioritas, rajin menabung serta investasi, kebebasan finansial akan dapat terwujud. Siap memulai?