Ilustrasi sarapan. (pinterest/freepik)
Sarapan penting untuk dilakukan karena akan memberikan kita energi untuk mengawali aktivitas di pagi hari. Selain membantu mengisi perut yang kosong di pagi hari, sarapan juga membantu meningkatkan kinerja otak agar fokus menjalani aktivitas.
Namun, ternyata terdapat beberapa kebiasaan sarapan yang buruk dan malah membuat tubuh mengalami penuaan dini lho. Kira-kira apa saja ya? Yuk, simak penjelasan berikut, dilansir dari berbagai sumber, Jumat (17/6/2022).
Meminum kopi berkalori tinggi dengan pemanis seperti latte atau minuman frozen blended coffee di pagi hari memang dapat memberi kita kalori, berkat susu, sirup, dan pemanis lainnya. Namun, kalori tersebut tidak akan memberi kita pelepasan energi yang stabil seperti kalori yang didapatkan dari makanan seimbang.
Daging untuk sarapan seperti sosis memang enak, tapi tidak baik sebagai makanan anti-penuaan. Makanan semacam ini mengandung nitrat yang bisa menyebabkan stres pada tubuh yang menyebabkan penuaan dini jika dibiarkan.
Jika piring sarapan terlihat “polos,” kemungkinan kita kekurangan asupan vitamin dan nutrisi dari makanan segar, seperti sayuran dan buah. Untuk itu, disarankan agar kita memasukkan beberapa sayuran, seperti daun bayam dan tomat ke dalam makanan seperti sandwich telur.
Hidrasi tidak hanya akan membuat kulit kenyal, tetapi juga menyebarkan nutrisi ke seluruh tubuh. Targetkan untuk meminum air putih sebnyak 6-8 gelas sehari.
Beberapa studi menemukan bahwa orang-orang yang selalu sarapan justru lebih sehat dan mendapat asupan serat lebih banyak dibanding yang melewatkannya.
Sarapan dengan menu dari restoran makanan cepat saji seperti sandwich bacon dan telur sebenarnya bukan opsi yang sehat. Perlu diketahui, menyantap makanan yang memiliki kadar lemak total, lemak jenuh, dan garam yang tinggi dapat meningkatkan risiko berkembangnya penyakit.