Hubungan ranjang tak hanya terfokus pada memuaskan wanita, namun pria juga perlu diperhatikan agar hubungan seks dapat tersalurkan dengan kenikmatan. Sayangnya, wanita seringkali malu untuk bisa menyalurkan hasrat seks suaminya.

Diungkapnya oleh seksolog Zoya Amirin, tak perlu merasa khawatir bisa pria ataupun wanita belum mendapatkan kenikmatan di ranjang. Menurut Zoya Amirin, kepuasan bisa diraih dari merangsang titik sensual lainnya.

"Laki-laki ataupun perempuan merasa seperti ada yang ingin ‘keluar’, berarti mereka masih mendapatkan kenikmatan itu," kata Zoya Amirin dikutip GenPI.co, Jumat (1/7/2022).

Bahkan, menurut Zoya Amirin rasa kenikmatan bercinta enggak sama dengan kepuasan yang dirasakan. Sebab, kepuasan bisa saja diraih dengan atau tanpa keluar cairan.

"Kenikmatan, sangat berhubungan dengan fisik dan berapa kali keluar atau berapa lama durasi bermain di ranjang. Tapi kalau kepuasan gak seperti itu," jelas Zoya Amirin.

Zoya Amirin membeberkan saat hubungan seks tak harus dengan ditandai keluarnya cairan pria. Lewat sebuah fantasi hubungan seks itu juga merupakan hal terpenting agar bisa tersalurkan hasrat seks pasangan.

"Membahas sesuatu tentang fantasi hubungan ranjang akan melanggengkan hubungan ranjang," ujar Zoya Amirin.

Sebagai pasangan suam-istri, perlu adanya komunikasi terkait fantasi seks yang diinginkan saat berhubungan seksual. Hal ini bisa sangat memengaruhi kenikmatan saat bercinta. Selain itu, harus saling mengetahui titik-titik rangsangan yang bisa membuat pasangan 'enak' dan bikin ketagihan sampai basah.

Titik kenikmatan ini bisa kena semua, wanita pasti ketagihan dan pria juga otomatis akan senang dan merasa saling terpuaskan.

"Pasangan pengin disentuh di bagian yang gak terduga. Atau justru pasangan gak mengetahui cara bergairah saat melakukan hubungan ranjang," kata Zoya Amirin.