Menu

Perilaku Buruk Pasangan yang Nggak Bisa Ditoleransi, Nomor 4 Parah Banget!

28 Juli 2022 16:00 WIB

Ilustrasi pasangan yang diam-diam menghina dan membuat pasangannya insecure. (Freepik/mego-studio)

HerStory, Jakarta —

Agar hubungan tetap bahagia dan romantis, dibutuhkan komunikasi yang terbuka dan jujur. Sementara itu, kita juga perlu memiliki batasan arau tingkat toleransi dalam sebuah hubungan.

Hal itu artinya ada hal-hal yang bisa dimaklumi dan ada pula yang gak bisa ditoleransi lagi. Demi kesehatan mental dan hubungan, ada beberapa perilaku buruk pasangan yang sebenarnya gak boleh ditoleransi lagi. Apa saja?

Suka meremehkan orang lain

Kritik memang perlu, ini agar kita bisa menjadikan bahan pelajaran untuk yang lebih baik lagi. Kritik yang baik adalah kritik yang membangun dan memotivasi agar kamu bisa berkembang jadi pribadi yang lebih baik lagi.

Kritikan yang terkesan meremehkan, mencemooh, bahkan menjatuhkan karakter dengan omongan yang gak mengenakkan bukanlah perilaku yang bisa dimaklumi.

Membuat kamu gak berdaya

Cara yang satu ini mirip dengan gaslighting, tetapi lebih dilakukan untuk membuat kamu gak berdaya, menghentikan kamu untuk bicara, dan membuat kamu  berada dalam kendalinya.

Dengan cara ini, dia berusaha mengambil keuntungan dari berbagai hal yang diketahuinya tentang kamu. Dia bisa membuat kamu gugup ketika marah atau menunjukkan kelemahan kamu yang lain.

Gak mau mendengarkan

Pernahkah kamu memiliki teman atau pasangan yang tidak mau mendengarkan dan menolak untuk mendiskusikan masalah yang terjadi di antara kalian berdua? Jika ya, ini merupakan contoh perilaku buruk yang perlu diwaspadai.

Perilaku buruk ini termasuk ke dalam golongan manipulasi. Orang-orang manipulatif bisa membuat kamu merasa bahwa semua masalah yang terjadi merupakan kesalahan kamu.

Suka menghina

Mengejek, menertawakan, dan memperlihatkan gerakan fisik seperti memutar bola mata untuk menghina orang lain merupakan perilaku buruk yang tidak perlu kamu toleransi.

Setiap hubungan yang sehat, baik pertemanan maupun hubungan romantis, membutuhkan sikap saling menghargai dan menghormati.

Melampiaskan emosinya kepada kamu

Dr. Craig Malkin, penulis buku Rethinking Narcism, menyatakan bahwa melampiaskan emosi merupakan salah satu taktik yang sering dilakukan oleh orang-orang narsistik.

Orang yang narsis berusaha menunjukkan emosi dan kemarahannya kepada kamu dengan cara mengepalkan tinju dan merapatkan otot rahang hingga wajahnya memerah.

Nah, itu dia beberapa sikap buruk pasangan yang sebenarnya gak bisa ditoleransi.

Artikel Pilihan