Menu

Coffee Addict Merapat! Ini Penyakit yang Siap Menerkammu Jika Sering Minum Kopi

19 Agustus 2022 19:05 WIB

Coffee.(Pinterest/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Apakah kamu pecinta kopi Moms? Kopi bisa berdampak buruk jika terlalu banyak dikonsumsi lho. Ya, terlalu banyak minum kopi bisa meningkatkan risiko tekanan darah tinggi alias hipertensi.

Melansir dari laman Genpi, Dokter Spesialis Jantung RS Sari Asih Ciputat Kota Tangerang Selatan, dr. Mardlatillah Affani menjelaskan hasil penelitian mengungkapkan jika kandungan kafein pada kopi memberikan efek hipertensi atau tekanan darah bagi orang yang memang jarang mengkonsumsi kopi.

“Misalnya dia jarang-jarang minum kopi, atau hanya coba-coba saja, itu malah meningkat tekanan darahnya secara signifikan, namun hanya jangka pendek,” kata Dokter Mardlatillah, dikutip pada Jumat (19/8/2022).

Namun, bagi orang yang mengonsumsi kopi secara rutin atau reguler tidak berpengaruh besar. Kafein pada kopi dapat berefek malahan kantuk.

“Penikmat kopi yang bukan perokok, itu malah akan menurunkan kejadian kardiovaskular, mencegah dari serangan jantung, mencegah dari stroke juga menurunkan mortalitas karena kopi mempunyai efek anti oksidan,” tuturnya.

Peningkatan tekanan darah yang menjadi penyebab hipertensi adalah karena gaya hidup dari segi makanan, konsumsi berlebihan junk food atau makanan nirnutrisi, terlalu asin, merokok, kurang olahraga serta faktor genetik dan lainnya.

Meski demikian, pasien dengan hipertensi perlu berhati-hati jika ingin mengkonsumsi kopi. Perlu adanya pemeriksaan dini terkait sensitif terhadap kafein atau tidak.

Namun jika sudah terbiasa, perlu diturunkan intensitasnya seperti halnya cukup hanya satu gelas sehari, sedangkan bagi orang normal dua gelas sehari itu cukup.

“Hipertensi merupakan silent killer, tidak bergejala sampai terlihat bergejala, menyebabkan menurunkan produktivitas secara drastis, bisa menyebabkan stroke, sakit jantung dan gagal ginjal yang harus dilakukan cuci darah,” jelasnya.

Lihat Sumber Artikel di GenPI

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.