Menu

Kak Seto Diduga Dapat 'Amplop Coklat' Usai Usul Putri Candrawathi Jadi Tahanan Rumah Gegara Punya Balita: Mereka Berani Bunuh Anak Orang!

26 Agustus 2022 17:52 WIB

Ferdy Sambo dan Istri. (Warta Ekonomi/Edited by HerStory)

HerStory, Depok —

Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI), Seto Mulyadi meminta agar anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawati yang masih di bawah umur untuk mendapat perlindungan. Terkini, Kak Seto berharap jika anak yang masih balita tetap bersama ibunya.

"Sama seperti yang sudah saya sarankan pada kasus Mbak Angelina Sondakh, waktu itu tersangka juga punya bayi. Saya pesankan mohon bersama ibunya,” kata Kak Seto panggilan akrabnya.

Menurutnya, anak Sambo dan Putri yang masih berusia 1,5 tahun sangat membutuhkan pendampingan dan perlindungan khusus dari ibunya. Dalam pernyataannya juga, Kak Seto meminta dua hal yakni menjadikan PC tahanan rumah atau Polri menyediakan fasilitas khusus sebagai bentuk perlindungan.

Seto bahkan mengatakan tak setuju anak ditempatkan di lapas bersama ibunya karena akan menganggu pertumbungan sang anak.

Tentu kerja sama dengan lembaga pemasyarakatan, untuk menyediakan fasilitas yang manusiawi untuk seorang bayi yang masih berusia 1,5 tahun tadi." imbuhnya.

"Tempatnya misalnya ada baby box nya, mungkin juga susunya atau kesempatan ibu bertemu dengan sang bayi untuk memberikan ASI, sekali kali,” pungkasnya.

Sayangnya, saat permintaan Kak Seto dibagikan oleh akun gosip justru mendapat respon sinis dari publik. Banyak yang menilai jika banyak artis hingga masyarakat biasa yang harus terpisah dari anaknya lantaran harus menjalani proses hukum.

"Pa kabar dlu almh Vanessa Angel yg ninggalin gala buat masuk tahanan," komentar netizen. "Banyak juga ibu2 di lp yg hrus lahiran bahkan menyusui di tahanan.. disamain aja deh.." imbuh yang lain.

"Kak seto udah dapet amplop coklat kah?" sentil netizen. "Saat mereka berani bunuh anak orang maka hati nurani mereka lupa kalo mereka punya anak jd knp skrg bahas anak?" sindir netizen.

Artikel Pilihan