Ketika melakukan hubungan seksual, suara desahan digambarkan sebagai rasa menikmati dan tanda kesenangan di antara kedua orang yang melakukannya.

Selain sebagai tanda rasa nikmat dan senang, desahan juga bisa sebagai bentuk komunikasi seksual secara nonverbal saat berhubungan seks.

Melansir laman Guardian, berikut terdapat beberapa manfaat desahan bagi pasangan saat melakukan hubungan seksual.

Membuat seks menjadi lebih berkualitas

Para ahli mengungkapkan, komunikasi saat sebelum, selama, dan setelah berhubungan seks adalah hal penting. Namun, saat melakukan seks pasangan hanya bisa berkomunikasi melalui desahan yang dibuat.

Desahan tersebut juga terhitung sebagai komunikasi nonverbal secara seksual. Dengan tambahan kontak mata, desahan yang dibuat dapat mengungkapkan kalau ia menikmati hubungan seks yang dilakukan. Hal tersebut akan membantu membuat seks yang dilakukan menjadi lebih berkualitas.

Meningkatkan suasana hati

Perlu diketahui, desahan dalam sebuah hubungan seks dapat menandakan sebagai bentuk apresiasi dan pujian terhadap pasangan. Hal ini akan membuat pasangan merasa jika seks yang dilakukannya baik dan dapat dinikmati.

Menurut para ahli, hal ini membantu membuat hari seseorang menjadi menyenangkan. Hal itu karena desahan dapat mengungkapkan kalau ia menikmati seks yang dilakukan sehingga pasangan akan merasa senang.

Meningkatkan gairah

Dalam sebuah studi, desahan dapat mengirimkan gairah seksual kepada pasangan. Hal ini akan membuat rasa nikmat seksual menjadi lebih tinggi. Bahkan, saat suasana hati tidak baik ketika mendengar desahan akan mengubahnya menjadi gairah seksual. Dengan begitu, perasaan seseorang akan menjadi lebih baik.

Memberikan klimaks yang cepat

Desahan akan membuat pasangan menjadi lebih bergairah. Hal ini akan mendorong orgasme yang lebih cepat. Para ahli mengatakan, orang yang menahan desahan akan secara otomatis menghambat naluri untuk mencapai klimaks. Oleh karena itu, desahan dapat membantu memberikan klimaks kepada pasangan.