Ilustrasi anak sedang sakit perut. (Freepik/Edited by HerStory)
Moms, apakah si kecil sangat suka mengeluh bahwa ia mengalami sakit perut? Kalau iya, sudah bisa dipastikan bahw ada kebiasaannya yang harus diubah daripada harus ke dokter setiap kali merasakan sakit.
Mungkin saja, ada kebiasaan yang salah dilakukan sehingga anak mengeluh hal tersebut dan dokterpun tak tahu karena Moms tak memberi tahu kebiasaan si kecil.
Kegiatan-kegiatan ini mungkin sudah tertanam dalam diri anak kamu sehingga tak akan membuat perbedaan bagi kamu. Dilansir dari Times of India, berikut ini beberapa kebiasaan yang bikin anak bolak-balik sakit perut.
Dari sekian banyak penyebab yang menyebabkan perut bermasalah, yang paling menonjol dan pasti adalah tangan yang kotor. Jika anak kamu sering memasukkan tangan ke dalam mulut, kemungkinan dia memindahkan banyak bakteri dan virus berbahaya ke dalam perut. Ini juga menarik perhatian pada fakta bahwa tangan anak kamu tak bersih setiap kali memasukkannya ke dalam mulut.
Karena itu perhatikan kebiasaan membersihkan dan frekuensi sanitasi anak kamu. Ajari anak kamu untuk membersihkan tangan setaknya beberapa detik setiap mencuci menggunakan sabun yang baik dan air bersih.
Kita sering mengabaikan bagian dari ilmu kedokteran ini. Bahkan makanan yang biasa dimakan seperti gandum di India, juga bisa menyebabkan alergi serius baik pada anak-anak maupun orang dewasa. Kelalaian terhadap alergi ini memberikan waktu yang cukup untuk berkembang yang menyebabkan komplikasi parah.
Jika anak kamu sering mengeluh sakit perut, periksalah dapur kamu.
Tak, sembelit bukan hanya masalah orang dewasa. Anak-anak juga bisa mengalami kesulitan dalam mengosongkan usus. Jika anak kamu membutuhkan waktu lebih lama untuk menyelesaikan tugas kamar mandi, kamu harus memeriksanya dengan anak kamu.
Sembelit kronis pada anak akan mempengaruhi kesehatan usus dan nafsu makan anak.
Banyak anak cenderung memakan tanah atau menjilat dinding. Jika tanpa alasan, anak kamu mengeluh sakit perut, amati aktivitas anak kamu.
Anak-anak menjilat bagian belakang pensil, pena dan bahkan mengunyahnya secara teratur. Air liur dan partikel makanan kecil yang terperangkap di mulut menempel pada pensil dan mengundang kuman untuk tumbuh dan berkembang. Ketika anak kamu memasukkan pensil yang sama kembali ke mulutnya, itu sebenarnya memasukkan seteguk kuman ke dalam mulutnya.
Banyak anak memiliki kecenderungan untuk makan banyak. Bahkan setelah makan biasa, anak-anak ini akan diam-diam memakan makanan ringan dan hal-hal lain apa pun yang ada dalam jangkauan mereka.
Makan berlebihan ini juga bisa menjadi penyebab sakit perut.
Mungkin ada beberapa alasan medis lain mengapa anak kamu mungkin sering mengalami sakit perut.
Masalah bedah seperti radang usus buntu, obstruksi usus atau intususepsi (telescoping bagian dari usus) dapat menyebabkan rasa sakit yang luar biasa di perut.
Ketegangan otot di dekat daerah perut juga dapat menyebabkan rasa sakit yang membingungkan anak apakah itu sakit internal atau eksternal.
Nah, itu dia Moms beberapa kebiasaan yang harus dihindari si kecil. Apakah ada diantaranya yang mengganggu?