Ilustrasi bubur bayi. (Pinterest/theflabflip.com)
Menginjak usia 6 bulan si kecil harus diberikan nutrisi yang tepat seperti mulai memperkenalkan bubur sebagai pendamping ASI. Perlu diingat bahwa Moms enggak boleh memberikan bubur secara sembarangan karena sistem pencernaan bayi masih belum optimal.
Selain itu, Moms juga harus pintar mengolah bubur agar nutrisi yang ada tetap terjaga dan enggak hilang. Melansir dari berbagai sumber, ini dia yang harus Moms perhatikan supaya bubur bayi tetap memiliki nutrisi yang tinggi. Yuk discroll!
Supaya bubur yang dimasak memiliki nilai gizi yang tinggi, Moms harus pastikan masakan harus matang. Hal ini agar bubur yang diberikan pada si kecil enggak menimbulkan bakteri ataupun kuman. Seperti yang diketahui, makanan yang masih mentah seperti daging, ikan, dan telur mentah mengandung bakteri yang dapat mengganggu saluran pencernaan bayi hingga menyebabkan diare.
Moms harus tahu bahwa bayi berbeda dengan orang dewasa. Oleh karena itu, lebih disarankan untuk memisahkan peralatan masak bayi dengan orang dewasa. Cara ini dilakukan untuk meminimalisir terkontaminasinya peralatan masak bayi dari kuman. Beberapa peralatan yang harus Moms persiapkan dalam memasak bubur bayi adalah panci, saringan kawat, pengukus, blender, pisau, dan talenan.
Gula dan garam memang dapat menyebabkan risiko yang buruk bagi kesehatan seperti obesitas, diabetes, hingga darah tinggi pada bayi. Untuk itu, disarankan agar Moms enggak menambahkan gula dan garam dalam bubur si kecil. Sebagai ganti gula dan garam, Moms bisa menggunakan keju, kaldu, bawang merah bawang putih, dan serai agar bubur tetap memiliki rasa.
Ternyata masak terlalu lama dapat mengurangi kandungan nutrisi dalam bubur lho, Moms! Penting untuk memastikan makanan sudah matang secara keseluruhan, tapi bukan berarti memasak harus dilakukan dalam waktu terlalu lama. Untuk itu lebih disarankan jika memasak sayuran lebih baik dikukus daripada direbus. Lalu blender sayuran dan campurkan dengan bubur.
Dalam menyimpan bubur bayi Moms juga harus lakukan dengan benar. Pastikan menyimpan bubur bayi di dalam lemari es dan pisahkan dalam per porsi lalu gunakan wadah yang tertutup. Nah, jika sudah waktunya si kecil untuk makan, Moms bisa langsung panaskan bubur dan siap dikonsumsi oleh bayi. Namun, jangan sampai menyimpan makanan terlalu lama ya, Moms. Hal ini akan membuat nutrisi dalam bubur menjadi hilang.
Itu dia cara tepat memasak bubur untuk bayi supaya nutrisinya enggak hilang. Semoga bermanfaat, ya, Moms!