• Data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan bahwa setidaknya terdapat 703.000 orang bunuh diri setiap tahunnya. Umumnya kondisi ini disebabkan oleh ketidakmampuan seseorang untuk menghadapi masalah hingga memilih untuk mengakhiri hidupnya.

Banyaknya kasus bunuh diri ini membuka mata tentang pentingnya isu ini. Oleh karena itu, sebaiknya kamu turut sadar dan aware terhadap setiap orang khususnya yang ada di lingkunganmu, ya, Beauty. 

Kali ini Herstory akan membahas beberapa tanda seseorang ingin melakukan bunuh diri yang dilansir dari laman resmi Into the Light. Kira-kira apa saja, ya? Yuk, simak selengkapnya dalam artikel berikut ini, Bauty!

Tanda seseorang ingin bunuh diri:

1. Membicarakan keinginan bunuh diri

2. Membenci dan menghujat diri sendiri

3. Mencari cara mematikan untuk bunuh diri

4. Mengatur segala hal untuk ditinggalkan

5. Mengucapkan perpisahan

6. Menarik diri dari orang lain

7. Perilaku merusak diri sendiri

8. Perubahan fisik dan mood yang drastis

Jika ada teman atau kerabat yang menunjukkan tanda-tanda di atas, sebaiknya kamu memberikan perhatian padanya, ya. Melansir Alodokter, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghadapi orang yang berencana ingin bunuh diri. Simak selengkapnya di bawah ini. 

Cara menghadapi seseorang yang punya keinginan untuk bunuh diri:

1. Jadi pendengar yang baik

Jadilah pendengar yang baik ketika seseorang sedang meluapkan masalah atau perasaannya kepadamu. Hal yang perlu kamu ingat adalah jangan mengabaikan, meremehkan, atau menghakimi dirinya. 

Jika tak bisa memberikan nasihat, maka tak masalah. Sebagian orang hanya ingin didengar untuk meluapkan hal yang menumpuk di pikiran dan hatinya. 

2. Validasi perasaannya

Pahami kesedihan yang ia rasakan. Tunjukkan lewat ekspresi wajah dan sikap tubuh kalau kamu benar-benar mengerti dan peduli dengan masalahnya. Tatap matanya, pegang erat tangannya atau peluk dirinya untuk memberikan rasa nyaman.

Tunjukkan bahwa setiap emosi dan perasaannya adalah hal yang benar. Terkadang seseorang hanya ingin mencari validasi atas apa yang dirasakannya.

3. Luangkan waktu dan temani dia

Jangan biarkan seseorang yang ingin bunuh diri sendirian atau merasa kesepian supaya untuk mencegah terjadi hal-hal yang gak diinginkan. Sembunyikan barang berbahaya yang bisa digunakan untuk menyakiti dirinya sendiri, seperti senjata tajam, senjata api, obat-obatan, atau racun.

Luangkan waktu sebanyak mungkin dengan dirinya. Kamu bisa mengajaknya untuk melepas stres dengan cara yang lebih sehat, seperti melakukan olahraga, meditasi, menggeluti hobi, dan mengonsumsi makanan bergizi. 

Ternyata menjalani gaya hidup sehat bisa menurunkan hasrat seseorang untuk bunuh diri, lho. 

4. Ajak bicara dari hati ke hati

Mulailah percakapan hangat dari hati ke hati namun jangan menyalahkannya dan tetap tunjukkan sikap bahwa kamu sangat peduli kepadanya.

Kamu juga boleh bertanya soal keinginannya untuk bunuh diri. Ternyata membahas bunuh diri bisa mengurangi keinginan seseorang untuk mengakhiri hidupnya. Pastikan untuk tetap berempati padanya, ya. 

5. Ajak menemui psikolog atau psikiater

Beberapa orang masih enggan untuk menemuk psikolog atau psikiater. Padahal hal ini penting untuk dilakukan ketika segala cara yang sudah dilakukan sebelumnya belum mampu mengurungkan niat untuk bunuh diri. 

Jika kamu memiliki teman yang ingin mengakhiri hidupnya, ajak ia untuk menemui psikolog atau psikiater. Perjalanan ini mungkin terasa sulit apalagi untuk menemui ahli yang tepat dan sesuai dengannya. Namun, alangkah lebih baik jika ia mendapatkan bantuan dari profesional. 

Itu dia beberapa tanda dan cara menghadapi seseorang yang ingin bunuh diri. Jangan abaikan setiap perubahan atau tanda orang sekitar kamu, ya, Beauty!