Ilustrasi kumpulan obat. (pinterest/freepik)
Mengonsumsi obat-obatan menjadi salah satu cara yang bisa dilakukan saat seseorang sedang merasa sakit. Namun, mengonsumsi obat itu enggak boleh sembarangan.
Pasalnya, ada beberapa obat yang justru bisa membahayakan kesehatan ginjal. Obat-obatan tersebut memiliki efek samping berbahaya bagi ginjal.
Melansir dari berbagai sumber (3/11/2022), berikut ini beberapa obat yang bisa merusak ginjal jika dikonsumsi sembarangan. Yuk, simak baik-baik, ya!
Obat antibiotik, seperti aminoglikosida, sefalosporin, amfoterisin B, bacitracin, dan vankomisin bisa menyebabkan kerusakan ginjal.
Obat asam lambung enggak boleh sembarangan dikonsumsi karena bisa merusak ginjal. Salah satu contoh obat yang merusak ginjal adalah cimetridine yang bekerja menurunkan produksi asam lambung.
Konsumsi vitamin memang penting, tapi enggak boleh sembarangan dan berlebihan, ya. Jika berlebihan, maka kinerja ginjal akan menjadi terlalu berat dan bisa merusak ginjal.
Obat pereda nyeri atau painkiller juga bisa merusak fungsi ginjal. Makanya, obat pereda nyeri atau painkiller ini harus sesuai dengan saran dokter.
Obat ini biasa digunakan untuk mengurangi peradangan, meredakan nyeri, dan menurunkan demam. Beberapa contohnya, seperti paracetamol, ibuprofen, ketoprofen, dan naproxen. Umumnya, bisa dibeli bebas untuk jangka pendek.
Namun, jika dikonsumsi sembarangan dan tanpa resep dokter dalam jangka waktu panjang, obat ini dapat merusak ginjal.
Nah, itulah beberapa obat yang bisa membahayakan ginjal. Jadi, kamu perlu konsultasikan dengan dokter jika merasa sakit. Jangan mengonsumsi obat sembarangan, ya.