Janda Bolong (Thegorbalasia/Edited by HerStory)
Apakah kamu ingin memiliki tanaman hias di dalam rumah? Kamu tak bisa memilih sembarang tanaman hias untuk diletakan di dalam rumah. Sebelumnya, perhatikan dulu tips berikut ini sebelum memilih tanaman hias indoor.
Sebelum memilih tanaman hias kamu harus mengenali fungsinya. Ada dua fungsi tanaman hias, pertama sebagai fungsi dekoratif dan fungsi pengobatan. Selain itu perhatikan juga aspek perawatannya. Mengutip dari mybest, Selasa (10/11/2020) berikut tips memilih tanaman hias.
Menggunakan tanaman hias sebagai salah satu interior ruangan memang tengah menjadi tren! Kini, tanaman hias dengan bentuk unik dan populer sangat disukai untuk interior karena dapat mempercantik ruangan. Kamu dapat memilih tanaman daun atau batang yang bisa diletakkan di sudut ruangan ataupun di atas meja dapur!
Salah satu jenis tanaman hias yang terkenal dengan fungsi estetisnya adalah tanaman Monstera deliciosa atau monstera. Harganya memang cukup mahal, tetapi menjadi item wajib di rumah, kantor, dan kafe. Jika monstera kurang mengena di hati, masih banyak jenis tanaman hias lain yang tak kalah cantik untuk memperindah ruangan.
Jika diperhatikan lebih jauh, ada jenis tanaman hias yang memiliki manfaat kesehatan. Kamu yang tinggal di perkotaan bisa mempertimbangkan tanaman yang mampu menyerap polusi, radiasi, dan bau tak sedap. Beberapa pilihan tanaman tersebut di antaranya adalah lidah mertua dan lidah buaya. Kedua tanaman hias ini tak hanya bisa bertahan hidup dengan sedikit air dan paparan sinar matahari, tetapi juga mampu membersihkan udara ruangan.
Selain itu, beberapa tanaman hias indoor dapat dijadikan obat stroke, mag, rematik, dan penyakit lainnya. Tak hanya penyakit, ada pula tanaman yang cocok untuk kecantikan. Misalnya, kamu bisa memanfaatkan tanaman Aloevera untuk skincare dan haircare.
Kamu harus mencari tahu terlebih dahulu apakah tanaman yang kamu pilih membutuhkan paparan sinar matahari langsung atau enggak. Pasalnya, beberapa jenis tanaman hias tak akan tumbuh dengan baik jika tak ditanam di bawah sinar matahari. Parahnya, tanaman tersebut bisa sampai mati!
Selain itu, kamu juga harus mengecek desain rumahmu. Tentukan terlebih dahulu di mana kamu akan meletakkan tanaman hias tersebut. Jika memang tanaman yang dipilih membutuhkan cahaya matahari, carilah lokasi yang terkena cahaya langsung seperti di dekat jendela. Dengan cara ini, kamu tak akan menyiksa tanaman dengan meletakkan mereka di dalam rumah.
Selain soal kebutuhan cahaya matahari, kamu juga mesti memperhatikan detail perawatan tiap jenis tanaman yang kamu pilih. Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah frekuensi penyiraman dan pemupukan.
Pada umumnya, tanaman di dalam ruangan tak perlu sering-sering disiram. kamu bisa menyiramnya dalam durasi tiga hari hingga seminggu sekali. Misalnya, tanaman lidah mertua dapat bertahan dalam waktu seminggu tanpa penyiraman. Ada juga tanaman jenis lain yang harus lebih sering disiram. Lalu, kamu juga harus memikirkan tentang frekuensi pemupukan.
Jika sibuk, silakan untuk memilih tanaman hias yang tak membutuhkan banyak perawatan. Namun, apabila kamu memiliki banyak waktu, jenis tanaman hias yang bisa dipilih pun makin beragam. Makanya, pastikan kamu mengecek detail perawatan untuk tanaman yang akan dipilih.