Beberapa orang memilih obat paracetamol untuk menurunkan demam, meradakan gejala flu dan pilek, hingga menyembuhkan sakit kepala dan sakit gigi. Obat ini memang menjadi solusi mujarab bagi sebagian orang karena jarang sekali menimbulkan efek samping.

Namun, sama seperti obat-obatan lainnya, paracetamol juga bisa menimbulkan efek samping lho Moms. Efek samping bisa saja terjadi pada orang-orang dengan masalah kesehatan tertentu atau kondisi lainnya.

Oleh sebab itu, mari kita kenali efek samping paracetamol, seperti dilansir dari laman Hello Sehat, Senin (28/11/2022), yaitu:

Efek Samping Ringan

Setelah mengonsumsi Paracetamol, akan terdapat beberapa efek samping yang bisa terjadi, tetapi pada dasarnya efek samping ringan ini masih bisa dikendalikan. Efek samping paracetamol yang tergolong ringan, yakni:

• Demam
• Memar
• Gatal-gatal
• Mual
• Sakit perut
• Kehilangan nafsu makan
• Urine berwarna gelap
• Sakit perut bagian atas
• Penurunan jumlah urine
• Sakit tenggorokan
• Kelelahan

Efek Samping Berat

Setelah mengonsumsi paracetamol, efek samping berat juga bisa terjadi, Moms. Jika efek samping ringan masih dapat dikendalikan, tapi tidak dengan efek samping berat. Berikut ini beberapa efek samping berat yang ditimbulkan oleh konsumsi paracetamol, antara lain:

• Reaksi alergi kulit ruam atau pembengkakan
• Tekanan darah rendah
• Detak jantung cepat
• Gangguan darah seperti trombositopenia (jumlah trombosit yang rendah) dan leukopenia (jumlah sel darah putih yang rendah)
• Gangguan pada hati dan ginjal. Ini merupakan efek samping yang paling parah.

Sebenarnya, paracetamol aman jika digunakan sesuai petunjuk dosis. Namun, karena demam tidak turun ataupun nyeri tidak kunjung hilang, beberapa orang mungkin memutuskan untuk menggandakan dosisnya agar panas atau nyerinya hilang.

Jika efek samping berat terjadi, Beauty benar-benar harus segera mendapatkan perhatian medis agar efek samping tersebut tidak bertambah parah. Yang perlu diingat, konsumsi obat sesuai dengan dosisi yang ada di kemasan, ya Beauty!