Menu

Penelitian: Virus Corona Sangat Mudah Menular di 9 Hari Pertama Terinfeksi

24 November 2020 14:15 WIB
Penelitian: Virus Corona Sangat Mudah Menular di 9 Hari Pertama Terinfeksi

Ilustrasi virus corona. (pinterest/freepik)

HerStory, Jakarta —

Kasus infeksi virus corona masih terus berlanjut hingga kini. Terlebih di masa New Normal banyak orang tanpa gejala (OTG) yang menyebarkan virus corona.

Penelitian terbaru menyebutkan bahwa virus corona mudah menular pada 9 hari pertama setelah terinfeksi. Penelitian peer-review ini diterbitkan dalam jurnal medis Lancet.

"Temuan kami sejalan dengan studi pelacakan kontak yang menunjukkan bahwa sebagian besar peristiwa penularan virus terjadi sangat awal, dan terutama dalam lima hari pertama setelah timbulnya gejala, yang menunjukkan pentingnya isolasi diri segera setelah gejala dimulai," kata penulis utama Muge Cevik dari Universitas St Andrews dikutip Global News (24/11/2020).

"Pada pasien dengan gejala yang tidak parah, masa penularannya dapat dihitung 10 hari sejak timbulnya gejala," sambungnya.

Sebagian besar negara, sesuai pedoman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), merekomendasikan 10 hari isolasi mandiri untuk pasien COVID-19. Waktu antara infeksi dan timbulnya gejala dapat berkisar dari satu hingga 14 hari, itulah sebabnya periode karantina dua minggu diberlakukan di sebagian besar negara setelah bepergian atau jika kamu telah melakukan kontak dengan kasus yang dikonfirmasi.

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Oleh: Nada Saffana