Permasalahan kesehatan di Indonesia  masih jadi pekerjaan rumah bagi semuanya, bagaimana tidak, banyak penyakit yang masih menjadi penyebab kematian tertinggi, salah satunya penyakit tidak menular (PTM), Seperti diabetes melitus dengan komplikasi, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK),kanker, stroke, hingga penyakit jantung koroner yang berbahaya.

Meskipun begitu, ternyata Wakil Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Dante Saksono Harbuwono dalam acara Roche Innovation Day  (RID) menyampaikan jika hal tersebut sebenarnya bisa dicegah dengan terobosan baru yang bisa mendeteksi dari penyakit-penyakit yang menjadi penyebab angka kematian tertinggi.

“Saat ini, sebagian besar kematian yang disebabkan PTM yang terjadi di Indonesia merupakan kasus yang dapat dicegah. Di sisi lain, PTM juga berdampak pada pembiayaan kesehatan yang besar, untuk itu dibutuhkan inovasi dalam pelayanan kesehatan untuk menekan masalah kesehatan ini,” Wakil Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Dante Saksono Harbuwono dalam acara Roche Innovation Day 2022, Sabtu (10/12/2022).

Kementerian Kesehatan sangat berharap adanya kerjasama antar semua pihak untuk menciptakan sebuah inovasi yang bisa menekan penyebab kematian tertinggi dengan terobosan yang bisa mencegah penyakit-penyakit itu semakin parah.

“Kemenkes senantiasa berkomitmen untuk melakukan transformasi sistem kesehatan, dengan 6 pilar transformasi kesehatan seperti yang telah kita ketahui bersama, khususnya dalam transformasi layanan primer, layanan rujukan, dan sistem ketahanan kesehatan,Kemenkes berupaya untuk terus mendukung inovasi-inovasi yang berfokus kepada pencegahan penyakit yang bisa dicegah kematiannya. Kedepan, kami akan menggabungkan beragam hal inovasi yang lebih presisi lagi dengan ekosistem biologi kesehatan yang dikembangkan secara biogenomik, dengan melibatkan universitas, farmasi, perusahaan rintisan, donor, komunitas, dan penyedia kesehatan lainnya,” tambahnya lagi.

Melalui kesempatan yang sama, Ahmed Hassan, Director Diagnostics Division PT Roche Indonesia menyampaikan jika Roche senantiasa mewujudkan harapan Pemerintah Indonesia soal adanya terobosan baru di bidang kesehatan.

Dirinya mengungkapkan lewat RID 2022 bertajuk "Transforming Patient Care Management Through Innovation” yang berfokus pada nilai diagnostik untuk pencegahan, deteksi, hingga pengobatan, Roche komitmen menyediakan wadah lewat diskusi dengan berbagai pihak demi terciptanya sebuah solusi nyata untuk masalah kesehatan di Indonesia karena menurutnya layanan kesehatan yang baik menunjang untuk kesehatan masyarakat.

Selain diskusi tentang masalah kesehatan di Indonesia, Roche Indonesia pun memperkenalkan alat medis yang diberi nama Cobas Pure, alat kesehatan yang bisa mendiagnosis berbagai macam penyakit.

Ahmed Hassan pun menyampaikan lewat Cobas Pure yang bisa mendiagnosa berbagai macam penyakit itu sejalan dengan Roche yang memiliki pemikiran jika diagnostik merupakan langkah penting untuk membantu para pasien meningkatkan kesehatan hidupnya karena bisa dideteksi, dicegah, dan diberikan pengobatan yang baik.