Tak hanya pekerja kantoran, burnout juga bisa dirasakan oleh orang tua yang mengasuh anak setiap hari selama 24 jam. Burnout atau lelah secara kronis, emosional dan mental kerap kali dirasakan oleh Moms pastinya.

Pada kampanye #Sepenuhnyauntuk Ibu yang diadakan Hansaplast, Grace E. Samave, Psikolog Anak dan Remaja & Principal Child Psychologist Tentang Anak, hal ini bisa dilakukan pasangan, yakni suami untuk mencegah istri mengalami burnout dalam hal pengasuhan anak. Hal ini diakrenakan suami merupakan support systemyang diharapkan istri.

"Tentunya suami memiliki peran yang sangat penting dan sangat besar, karena umumnya tinggal serumah dengan kita," ungkap Grace dalam secara virtual pada Kamis (22/12/2022).

Langkah yang bisa dilakukan salah satunya adalah suami harus hadir secara penuh ditengah mengasuh anak.

"Langkah pertama yang bisa dilakukan suami adalah untuk bisa hadir secara penuh dan meningkatkan perhatian saat istri tengah mengasuh anak," ujarnya.

Tak hanya secara fisik, kehadiran yang dimaksud juga bisa berbentuk emosional sehingga beban emosional yang ditanggung istri tak begitu berat, bisa berkurang dan bisa mencegah burnout.

Langkah berikutnya, yakni dengan adanya inisiatif dari suami untuk memenuhi kebutuhan istri. Selanjutnya, komunikasi antar pasangan juga diperlukan ditengah waktu senggang terkait pola pengasuhan.

Baca Juga: Jangan Langsung Cek HP, Inilah 5 Rutinitas Pagi yang Wajib Dilakukan agar Kerja Makin Semangat, Dijamin Terhindar dari Burnout!