Brigadir J (Foto/Istimewa)
Dalam persidangan terbaru, pihak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi menampilkan bukti foto yang isinya foto-foto Brigadir J, hal itu langsung disentil oleh Tim Penasihat Hukum keluarga Brigadir J, Martin Simanjuntak.
Sebelumnya, perlu diketahui jika dari pihak Ferdy Sambo menampilkan bukti foto yang menampilkan kedekatan Ferdy Sambo dengan para ajudan hingga ART, kemudian ditampilkan juga foto-foto Brigadir J yang berada di tengah klub malam.
Menanggapi hal tersebut Martin menyebutkan jika usaha yang dilakukan Ferdy Sambo untuk meringankan hukuman itu tak akan berdampak apa-apa, karena menurutnya foto tersebut tak bernilai apapun.
"Hanya di angan-angan Febri Diansyah (kuasa hukum Sambo) saja itu bisa dapat meringankan hukuman Sambo. Tidak ada nilainya itu," kata Martin dilansir dari program Kompas Petang, Kompas TV, Kamis, (29/12/2022).
Lebih lanjut, Martin bahkan menyebut jika foto-foto tersebut itu tak jelas karena sulit untuk dijadikan bukti.
"Kenapa saya bilang tidak ada nilainya? Itu enggak jelas, itu masuknya print out dari bukti elektronik atau bukti surat," ucap Martin.
Lantas Martin pun langsung mempertanyakan juan dari kubu Putri Candrawathi menampilkan foto tersebut karena menurutnya, foto-foto tersebut sudah banyak di sosial media.
"Itu membuktikan apa? Kalau cuma mau membuktikan kedekatan, saya kira sudah banyak di media sosial, kayak foto Sambo dengan para ajudannya, momen Putri rayakan ulang tahun, sudah banyak," paparnya.
Selain itu, Penasihat Hukum keluarga Brigadir J itu menyebut jika ditampilkannya foto-foto tersebut tak adil karena tanggalnya ketika momen itu diabadikan tak disampaikan.
"Namun menurut saya ada yang kurang fair (adil) dari yang disampaikan para penasihat hukum Sambo ini, itu foto diambil tanggal berapa saja itu tidak disampaikan," katanya.
Kemudian, Martin juga menjelaskan jika cara kubu Ferdy Sambo menampilkan foto tersebut bisa dibilang aneh, dirinya keheranan dengan maksudnya.
"Menurut saya aneh itu, dia mengajukan bukti foto Yosua sedang dugem sama Daden, ini membuktikan apa. Apakah membuktikan orang yang pergi ke klub malam bisa dibunuh?" jelas Martin.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.