Nicke Widyawati selaku Direktur Utama PT. Pertamina (Persero) dan Sri Mulyani selaku Menteri Keuangan Indonesia berhasil masuk ke dalam daftar The World's 100 Most Powerful Women 2020 versi Majalah Forbes. 

Nicke Widyawati menduduki posisi ke 25 sedangkan Sri Mulyani berada pada urutan ke 78 dalam daftar tersebut. 

Menurut Forbes, meskipun berada di tengah pandemik Covid-19, Nicke telah berhasil meningkatkan ekspektasi investor dengan menargetkan pertumbuhan pendapatan perusahaan sebesar 45 persen.

Dalam laporannya, Forbes menuliskan bahwa pada bulan Juni 2020, seorang kabinet mengatakan pada media bahwa Nicke Widyawati 'masih yang terbaik' untuk menjalankan peran itu dan mampu melaksanakan tugas apa pun yang diberikan kepadanya. 

Sementara itu, Sri Mulyani merupakan Menteri Keuangan yang telah berhasil meningkatkan pendapatan negara melalui reformasi perpajakan yang akan memperluas layanan e-filing dan meningkatkan kepatuhan wajib pajak. 

Forbes juga menyorot peran Sri Mulyani sebagai Managing Director dan COO Bank Dunia sebelum kembali menjadi Menteri Keuangan Indonesia untuk kedua kalinya. Saat berada di Bank Dunia, ia menggunakan platformnya untuk mempromosikan kesetaraan gender. 

Sementara itu, yang menduduki peringkat pertama Most Powerful Women adalah Kanselir Jerman Angela Merkel, lalu urutan kedua diraih oleh Presiden Bank Sentral Eropa (ECB) Christine Lagarde, dan Wakil Presiden Amerika Serikat terpilih Kamala Haris berada pada posisi ketiga. 

Baca Juga: Berhasil Sukseskan Transformasi, 3 Direksi Wanita Pertamina Raih Penghargaan Dewi BUMN!

Baca Juga: Women’s March Jakarta Bakal Aksi Turun ke Jalan, Bawa 9 Tuntutan Masalah Ketimpangan Gender, Catat Tanggalnya!