Ilustrasi darah menstruasi sedikit (Pexel/Cottonbro)
Ketika sedang menstruasi, umumnya ada beberapa hal yang tak boleh dilakukan. Salah satunya adalah melakukan hubungan seksual. Ada beberapa orang yang masih melakukan hubungan seksual meski pasangannya sedang menstruasi.
Padahal, hal ini sebaiknya gak dilakukan dulu. Berhubungan seksual saat menstruasi pun ternyata bisa menimbulkan bahaya dan dampak negatif bagi kesehatan. Berikut adalah beberapa dampak bahaya jika berhubungan seksual saat menstruasi, diantaranya:
Saat menstruasi dinding vagina akan mengalami pembengkakan hingga lapisannya luruh bersama keluarnya darah menstruasi. Darah yang keluar tersebut dapat memicu perkembangan bakteri yang dapat menyebabkan infeksi. Berhubungan seksual pun dapat meningkatkan risiko infeksi pada saluran kemih hingga infeksi serviks.
Ada beberapa penyakit menular yang ditularkan melalui darah, seperti HIV, hepatitis, herpes, dan lainnya. Infeksi Menular Seksual (IMS) biasanya disebabkan oleh perubahan bakteri di vagina seperti terjadi infeksi jamur serta bakteri vaginosis. Berikut beberapa penyakit menular yang mungkin menyerang jika melakukan hubungan seksual saat menstruasi:
- klamidia
- kutil kelamin
- gonorea
- hepatitis B
- herpes
- HIV
- human papillomavirus (HPV)
- moluskum kontagiosum
- sipilis
- trikomoniasis
- kudis dan kutu kemaluan
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel: