Moms, penyakit diabetes yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah bisa diderita siapa saja, termasuk anak-anak. Diabetes harus segera ditangani sebelum muncul komplikasi yang lebih berbahaya.

Baru-baru ini, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengungkapkan bahwa pada tahun 2023 ada kenaikan kasus diabetes pada anak sebanyak 70 kali lipat sejak 2010 lalu.

"Jumlah ini meningkat 70 kali dari data di 2010 lalu," kata Ketua Unit Kerja Koordinasi Endokrinologi IDAI Muhammad Faizi dalam konferensi pers daring IDAI, Rabu (1/2/2023).

Faizi juga mengatakan, kejadian diabetes pada anak bisa lebih tinggi dari yang sudah tercatat saat ini.

Menurut data IDAI, tercatat ada sekitar 1.645 anak di Indonesia yang mengalami diabetes. Selain itu, ditemukan bahwa diabetes lebih banyak menyerang anak perempuan dibandingkan anak laki-laki.

"Anak perempuan itu ada 59 persen lebih yang tercatat mengalami diabetes," ujarnya.

Dari segi usia, Faizi mencatat bahwa pasien diabetes anak umumnya berusia 10-14 tahun. Jumlahnya sekitar 46 persen dari total angka yang dilaporkan. Sementara itu, anak usia 5-9 tahun ditemukan berkontribusi sebanyak 31,5 persen dari keseluruhan kasus.

Lantas, apa sih penyebab anak-anak menderita diabetes? Yuk, intip informasinya berikut ini, Moms!

Baca Juga: Dokter Kandungan Spill Bahaya Diabetes Gestasional pada Moms Hamil, Terparah Bisa Bikin Bayi Lahir Meninggal!

Baca Juga: 5 Tanda Diabetes Pada Anak yang Jarang Disadari Orang Tua, Moms Jangan Lengah Ya!