Menu

Prediksi Tren Properti 2023: Masyarakat Rupanya Gencar Cari Rumah Pertama dengan Harga Segini, Lokasi Incarannya Ternyata Bukan di Jakarta!

16 Februari 2023 10:42 WIB
Prediksi Tren Properti 2023: Masyarakat Rupanya Gencar Cari Rumah Pertama dengan Harga Segini, Lokasi Incarannya Ternyata Bukan di Jakarta!

Media Gathering Pinhome di Jakarta (Dok. Istimewa/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Beauty, properti merupakan salah satu aset yang paling berharga dan bersifat jangka panjang. Oleh karena itu, gak heran jika kini banyak orang yang mulai melirik bidang ini hingga berencana untuk memiliki rumah pertama sesegera mungkin.

Hal ini sesuai dengan data hasil riset Pinhome selaku pionir platform property-tech. Dalam rangka merayakan hari ulang tahun ke-3, Pinhome memberikan bocoran mengenai tren kepemilikan rumah di tahun 2023.

“Dimulai tiga tahun lalu di garasi rumah dengan 5 orang, saat ini Pinhome tidak hanya menyediakan lebih dari 700 ribu properti yang berbeda, tapi juga pendanaan dan perawatan properti. Solusi hulu ke hilir ini kami hadirkan untuk membantu masyarakat Indonesia memiliki rumah untuk pertama kalinya,” terang Dayu Dara Permata, selaku CEO dan Founder Pinhome dalam acara Media Gathering Pinhome di Jakarta, Rabu (15/2/2023).

Nah, bercermin dari data riset konsumen Pinhome, ada temuan menarik soal kepemilikan rumah pertama, yaitu:

  • Properti yang paling digemari sebagai rumah pertama biasanya berbentuk rumah baru dengan harga di bawah 600 juta rupiah

  • Lokasi paling banyak dicari bergeser keluar Jakarta, yaitu Bogor, Bekasi, Tangerang, Depok dan Bandung, 

  • Kebutuhan kredit semakin berkembang, dimana minat terhadap KPR takeover meningkat karena potensi penghematan hingga 25i total cicilan.

  • Pembagian THR menjadi pemicu transaksi, dimana transaksi pembelian properti meningkat hingga dua kali lipat setelah THR diterima. 

  • Pasca pandemi kebutuhan alih daya (outsource) perawatan rumah terus meningkat, terutama jasa membersihkan rumah yang naik 2,5x lipat di tahun 2022.  

Pinhome menjadi salah satu solusi bagi pencari properti dan baru dalam bidang ini. Pasalnya, solusi yang ditawarkan oleh Platform ini akan mendampingi konsumen dari awal hingga akhir.

Hal ini disetujui oleh Ali Tranghanda selaku Executive Director, Indonesia Property Watch, yang menjelaskan bahwa Pinhome memberikan transparansi harga yang berguna bagi pembeli properti dan pihak lainnya.

“Solusi hulu ke hilir berbasis teknologi  seperti Pinhome menjawab berbagai pertanyaan properti seeker dan pemain industri. Fitur seperti PinValue, yang bisa memberikan perkiraan harga properti secara transparan tak hanya membantu pembeli properti, tapi juga pemain industri dan developer,” terangnya.

Pembelian rumah pertama ternyata laris di platform Pinhome yang mana 4 dari 5 pengguna merupakan pembeli rumah pertama. Selain itu, sebanyak 93% pengguna mencari rumah untuk ditinggali.

Pinhome telah bekerjasama dengan lebih dari 20 ribu agen properti, 20 institusi jasa keuangan untuk pendanaan properti dan juga lebih dari 8 ribu penyedia layanan perawatan Pinhome Service. Pinhome juga bekerjasama dengan Sarana Multigriya Finansial untuk menyediakan layanan rent-to-own sebagai alternatif kredit bagi mereka yang dengan kesulitan akses ke bank.

Pinhome juga telah bekerjasama dengan berbagai pemborong untuk menyediakan ratusan rumah terjangkau di berbagai daerah di Indonesia. Ini merupakan upaya Pinhome untuk mendorong pembelian rumah bagi masyarakat di semua kalangan.

Baca Juga: Ini Tantangan yang Harus Dihadapi 'Generasi Sandwich' untuk Membeli Rumah, YouGov dan Pinhome Ungkap Solusinya

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Artikel Pilihan