Beauty, mencari pekerjaan bukanlah hal yang mudah sebab ada kriteria yang harus dipenuhi oleh calon pelamar agar dilirik oleh perekrut.

Banyak yang mengira bahwa hanya pihak pelamar yang kesusahan dalam melamar, tetapi ternyata para recruiter atau perekrut juga kelimpungan mencari sumber daya manusia yang mumpuni, Beauty.

Hal ini disampaikan oleh praktisi pendidikan, Radinka Qiera, selaku COO Sekolah.mu dan co-founder Sekolah Murid Merdeka soal curhatan perekrut dalam mendapatkan kandidat yang tepat.

Dalam sesi talkshow di peluncuran program Glow & Lovely Bintang Beasiswa 2023, ia menceritakan keresahan seorang recruiter yang tak kunjung berjodoh dengan pelamar yang sesuai dengan kebutuhan.

Randika memandang ini merupakan sebuah tantangan baru di mana setiap orang didorong untuk adaptif. Menurutnya, dunia akan terus mengalami perubahan sehingga tiap orang harus mampu beradaptasi agar bertahan.

“Sumber daya manusia pasti berbeda. Secara siklus dunia akan selalu ada perubahan. Di dunia kerja pasti sama juga. Yang bisa kita persiapkan adalah kemampuan kita agar bisa adaptif. Hal seperti itu yang menjadi tantangan,” ungkapnya.

Oleh karena itu, ia yakin bahwa setiap anak harus memiliki kemampuan untuk beradaptasi ini. Dengan begitu, ia mampu menyesuaikan diri dengan kriteria yang dibutuhkan oleh sebuah perusahaan.

“Masalahnya bukan gak ada (SDM) tapi mereka gak match (cocok). Kenapa bisa karena kita gak melatih anak-anak untuk adaptif,” lanjutnya.

Baca Juga: 3 Sosok Wanita yang Berperan dalam Pemberdayaan Perempuan di Indonesia, Siapa Saja Sih?

Baca Juga: Hebat! Dosen Perempuan Asal Surabaya Ini Raih Penghargaan Internasional di Bidang Sains, Kepoin Profilnya Yuk!