Beauty, pasti kamu sudah gak asing lagi dengan cincau. Kudapan bertekstur kenyal ini biasanya digunakan untuk campuran minuman tradisional atau sebagai makanan penutup yang menyegarkan lidah. 

Nah, di negara-negara Asia, seperti Singapura, Indonesia, dan China, cincau terbagi menjadi dua macam, yakni cincau hitam dan cincau hijau. Meski tampak serupa, kedua cincau ini sebenarnya memiliki perbedaan yang signifikan, lho. 

Jika belum tahu, berikut ini penjelasan perbedaan cincau hitam dan cincau hijau yang sudah HerStory kutip dari Live Strong, Jumat (31/3/2023). 

Terbuat dari Tanaman yang Berbeda 

Cincau hitam terbuat dari tanaman Mesona palustris. Sementara cincau hijau berasal dari tanaman Cyclea barbata Miers. 

Meski terbuat dari dua tanaman berbeda, kedua varietas ini melewati proses pembuatan yang sama. Untuk menghasilkan cincau, daun direndam dalam air sampai terbentuk zat seperti gel.

Setelah gel terbentuk, cincau bisa dipotong dadu lalu disajikan dengan teh susu atau pendamping buah segar, seperti mangga, dan kacang merah manis. 

Nah, selain asal-usulnya, cincau hitam dan cincau hijau juga memiliki kandungan manfaat berbeda bagi tubuh, lho. Yuk simak penjelasannya berikut ini. 

Punya Perbedaan Manfaat

Menurut laporan hasil penelitian pada Oktober 2017 di Journal of Engingeering and Science Research, cincau hitam memiliki manfaat yang baik bagi tubuh berkat kandungan antioksidannya yang tinggi.

Antioksidan terbukti bisa melindungi sel-sel yang dapat mengontrol gula daran dan mengurangi risiko diabetes tipe 2. 

Sementara itu, menurut hasil penelitia di Procedia Cemistry pada Desember 2014, cincau hijau memiliki kandungan flavonoid yang dapat membantu meningkatkan kesehatan usus. Nutrisi tersebut juga bisa mencegah diare dan melindungi dari luka mulut. 

Nah, sekarang udah tahu kan perbedaan keduanya, Beauty. Kamu sendiri lebih suka cincau yang mana?