Moms, program hamil merupakan rangkaian langkah yang harus diikuti oleh pasangan yang memiliki rencana untuk menjalani proses kehamilan. 

Langkah awal dari program ini umumnya berupa diskusi dan pemeriksaan kesehatan untuk mengetahui berbagai risiko pada ibu dan bayi ketika menjalani masa kehamilan.

Namun, sebenarnya boleh atau gak sih melakukan program hamil saat sedang berpuasa? Apakah puasa akan mengganggu program kehamilan?

Terkait hal tersebut, Spesialis Obstetri dan Ginekologi dari Pusat Infertilitas Bocah Indonesia, dr. Febriyan Nicolas K, Sp.OG, M.Kes, menjelaskan soal program hamil saat puasa.

Menurut dr. Nico, program hamil saat puasa boleh dilakukan dan bisa disebut cukup efektif. Sebab, puasa juga punya banyak manfaat untuk kesehatan.

"(Promil saat puasa) Efektif. Sama saja seperti saat kondisi gak puasa sebenernya. Justru kalau puasa tuh ada keuntungannya," kata dr. Nico kepada HerStory baru-baru ini.

dr. Nico mengatakan bahwa kesuburan seseorang itu bisa meningkat jika pola hidupnya sehat. Nah, puasa bisa mengubah pola hidup seseorang.

"Kesuburan itu paling bagus kalau pola hidupnya sehat, makanannya sehat, bergizi seimbang setiap hari, nah dengan adanya puasa itu sebenarnya membantu orang-orang yang tadinya pola hidupnya gak sehat, jadi lebih sehat," jelas dr. Nico.

Lebih lanjut, puasa juga bisa membantu menurunkan berat badan seseorang. Makanya, disebut lebih menguntungkan jika melakukan program hamil.

"Membantu menurunkan berat badan pada orang tertentu saat puasa. Terus makanan saat puasa dan sahur itu sangat sehat yang disiapkan," tambahnya.

Meski program hamil efektif dilakukan saat sedang berpuasa, dr. Nico menjelaskan bahwa kesulitannya adalah menentukan waktu untuk kontrol.

"Cuma yang sulit itu waktu penentuannya karena kita pakai USG transvaginal. Nah, itu agak sulit kalau puasa, jadi biasanya kita lakukan biasanya malam setelah berbuka puasa," pungkas dr. Nico.

Nah, jadi melakukan program hamil saat puasa itu tetap efektif, lho. Mau coba?