Menu

7 Tips Mudik Bagi Bumil Biar Nyaman Selama di Perjalanan Menurut Dokter Ahli, Nomer 1 Wajib Dipahami Ya!

18 April 2023 08:05 WIB
7 Tips Mudik Bagi Bumil Biar Nyaman Selama di Perjalanan Menurut Dokter Ahli, Nomer 1 Wajib Dipahami Ya!

Ilustrasi ibu hamil hendak traveling menggunakan pesawat (Momjuction.com/Edited By HerStory)

HerStory, Jakarta —

Moms, momen pulang kampung atau mudik menjadi tradisi yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia menjelang hari Raya. Terlebih, sejak pandemi dua tahun lalu banyak masyarakat tak melakukan mudik akibat Covid-19.

Melakukan perjalanan mudik memang butuh rencana yang matang, terutama jika dalam kondisi hamil ya, Moms.

Lalu, apakah ibu hamil boleh melakukan mudik Lebaran? Hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan dan dipersiapkan bumil untuk mudik?

Menurut dr. Rendy Indraprana, Sp.OG., selaku Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan Eka Hospital Cibubur, ibu hamil diperbolehkan mudik selama tak memiliki komplikasi pada kehamilan berdasarkan pemeriksaan dokter dan kehamilan masih sehat.

Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan bumil jika ingin melakukan mudik menurut dr. Rendy. Yuk simak, Moms!

1. Usia Kehamilan

Waktu terbaik untuk mudik bagi ibu hamil adalah pada trimester kedua karena masa pembentukan janin sudah terlewati dan rasa mual pun sudah mulai menghilang. Jadi disarankan usia kandungan sebelum 37 minggu.

2. Durasi Perjalanan

Durasi perjalanan yang dianjurkan untuk ibu hamil maksimal empat jam. Baik perjalanan dengan pesawat, mobil, atau bahkan kereta api. Duduk selama lebih dari empat jam sangatlah tidak disarankan, karena bisa menimbulkan penyumbatan pembuluh darah pada tungkai.

Jika perjalanan mudik bumil ditempuh lebih dari empat jam, ada baiknya diselingi dengan berjalan kaki atau melakukan peregangan ringan agar bumil tidak berada dalam posisi duduk terus menerus.

3. Konsultasi dengan dokter kandungan

Sebelum mudik, bumil disarankan menemui dokter kandungan untuk memastikan kehamilan dalam kondisi aman. Konsultasikan terlebih dahulu terkait perjalanan yang akan ditempuh beserta kendaraan apa yang akan digunakan.

Dengan demikian, dokter bisa memberi saran dan masukan untuk bumil agar tetap aman selama perjalanan.

4. Persiapkan Surat Dokter

Surat dokter yang menyatakan kondisi kehamilan harus dipersiapkan jika bumil akan bepergian menggunakan kereta api atau pesawat. Jangan lupa juga membawa catatan kesehatan selama hamil serta obat apa saja yang selama ini dikonsumsi untuk berjaga-jaga.

5. Mencatat Daftar Rest Area dan Rumah Sakit

Bumil disarankan untuk mencatat daftar rest area, rumah sakit, atau klinik di daerah yang akan dilewati selama perjalanan mudik. Dengan mengetahui daftar rest area di daerah yang akan dilewati bisa membantu bumil untuk merencanakan waktu istirahat dan di mana harus berhenti.

Untuk rumah sakit dan klinik, jangan lupa catat nomor telepon agar bisa dihubungi sewaktu-waktu bila diperlukan.

6. Gunakan Pakaian yang Nyaman dan Longgar

Agar bumil tetap merasa nyaman selama perjalanan, disarankan untuk menggunakan pakaian yang longgar dan nyaman. Hindari menggunakan celana yang memiliki karet dan menekan bagian perut karena akan membuat bumil sesak dan perut terasa tak nyaman.

Pilihlah pakaian yang longgar, menyerap keringat, dan membuat Ibu merasa nyaman ketika memakainya.

7. Penuhi Kebutuhan Cairan dan Nutrisi

Menjaga tubuh agar tidak dehidrasi sangat penting karena bumil akan melakukan perjalanan jauh dengan si kecil dalam kandungan. Selama di perjalanan, jangan lupa untuk sering minum air mineral agar cairan dalam tubuh tetap terjaga. Kekurangan cairan dapat menyebabkan dehidrasi.

Cairan tersebut digunakan untuk membawa nutrisi dari darah ke janin dalam kandungan. Semoga informasinya bermanfaat, ya Moms!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Artikel Pilihan