Selain berkumpul bersama keluarga, momen Hari Raya Idulfitri biasanya menjadi saat untuk menikmati sejumlah makanan khas Lebaran, mulai dari makanan bersantan, pilihan kue, dan minuman manis. 

Namun, perlu diwaspadai sejumlah penyakit yang kerap muncul setelah Lebaran jika mengonsumsi makanan tersebut secara berlebihan. Pasalnya, hal ini dapat memicu muncul atau kambuhnya beragam penyakit.

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut sederet penyakit setelah lebaran yang rentan terjadi.

Kolesterol

Seseorang dengan riwayat kolesterol tinggi harus memerhatikan jenis dan porsi makan yang dikonsumsi. Hal ini karena mengonsumsi gorengan, makanan cepat saji, dan jeroan terlalu banyak saat Lebaran bisa meningkatkan kadar kolesterol.

Jika dibiarkan, tingginya kadar kolesterol bisa menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah bahkan berisiko menimbulkan kompilasi serius seperti serangan jantung.

Diare

Diare dipicu oleh kelebihan mengonsumsi makanan asam, pedas, dan bersantaan saat Lebaran. Makanan pedas memicu diare karena terdapat cabai. Capsaicin pada cabai akan menciptakan rasa panas dan iritasi pada saluran pencernaan. 

Diabetes

Diabetes menjadi salah satu penyakit yang rentan terjadi dan kerap kambuh saat Lebaran. Pasalnya, sebagian besar menu makanan dan minuman yang disajikan saat Lebaran termasuk dalam pantangan diabetes. 

Karena itu, agar gula darah tetap stabil pastikan membatasi konsumsi makanan dan minuman manis.

Hipertensi

Ketika Lebaran biasanya terjadi beberapa makanan yang perlu dihindari karena bisa membuat tekanan darah meningkat drastis, misalnya makanan tinggi garam dan minuman berkafein.