Masturbasi menjadi salah satu cara untuk memuaskan hasrat seksual tanpa harus berhubungan seks dengan pasangan. Kebanyakan, aktivitas ini dilakukan oleh pria. 

Sejatinya, masturbasi adalah aktivitas yang wajar dan tak memengaruhi kesehatan reproduksi. Kendati demikian, intensitasnya perlu diperhatikan.

Lantas apakah pria yang sudah beristri normal melakukan masturbasi?

Dokter spesialis Andrologi dan Seksologi, Silvia Werdhy Lestari mengungkapkan, apabila pria melakukan masturbasi terlalu sering apalagi sudah beristri maka dapat memengaruhi kesehatan sperma. 

"Kalau kita ngomong yang ekstrem sudah jadi abnormal, itu apabila pria jadi lebih suka masturbasi daripada dia berhubungan sama istrinya, nah di situ salahnya," jelas Dokter Silvia dalam Media Discussion Rumah Sakit Pondok Indah, di Roemah Kuliner, Cikini, Jakarta.

Dokter Silvia mengungkapkan, jumlah masturbasi yang normal dilakukan pria sebanyak 2-3 kali dalam seminggu setara dengan kebutuhan berhubungan seks.

“Jika dilakukan berkali-kali dalam sehari, itu bisa berpengaruh pada jumlah sperma. Karena tanpa masturbasi dan berhubungan seks, cairan itu bisa keluar dengan sendirinya,” tegas Dokter Silvia. 

Dokter Silvia menuturkan, epididimis akan penuh dengan cairan sperma sekitar 2 sampai 10 hari. 

"Dia (sperma) umumnya akan keluar dengan sendirinya. Jika tidak berhubungan seks atau masturbasi, biasanya akan keluar saat mimpi basah karena sudah penuh misalnya," tutupnya.