HerStory, Jakarta —

Mie merupakan hidangan yang simpel dan enak. Mie juga populer di kalangan anak-anak karena saat ini banyak sekali produk mie yang dikhususkan untuk anak-anak.

Namun, apakah memberikan mie untuk bayi 1 tahun diperbolehkan?

Di atas 6 bulan, bayi memang sebaiknya diperkenalkan secara perlahan pada beberapa jenis makanan. Dengan pemberian kepadatan makanan yang bertingkat, pencernaan si kecil akan mencoba beradaptasi dengan berbagai jenis makanan yang disantap.

Mie untuk bayi 1 tahun

Banyaknya produk camilan yang beredar, tak terkecuali mie yang mengklaim produknya aman untuk dikonsumsi oleh bayi. Namun, Bunda pun sebaiknya tetap memerhatikan usia si kecil dan kandungan produk tersebut.

Dilansir dari laman Alodokter, dr. Juliana Marsha mengungkapkan bahwa bayi berusia 2 tahun ke atas baru boleh diperkenalkan dengan mie, itu pun dengan jumlah yang sedikit. Walau masih diperbolehkan, dr. Juliana lebih menyarankan untuk tetap menghindari berbagai makanan berpengawet maupun instan seperti mie.

Bahaya mie instan untuk bayi 1 tahun

Bukan tanpa alasan, bayi di bawah 2 tahun tidak disarankan untuk mengonsumsinya karena beberapa penyebab, seperti:

1. Kaya garam dan pengawet

Dalam pemrosesannya, mie biasanya kaya sodium juga pengawet makanan yang bisa membahayakan. Ini bisa mengendap dalam tubuh si kecil yang masih rentan, menyebabkan kerusakan ketika dikonsumsi secara berlebihan.

2. Rendah nutrisi

Walaupun bisa mengenyangkan, mie biasanya mengandung nutrisi yang rendah. Tentu asupan makanan yang rendah zat gizi ini tidak disarankan untuk bayi di masa emas tumbuh kembangnya.

3. Mengandung lapisan lilin

Moms mungkin sudah mengetahui bahwa mie juga mengandung lapisan lilin dalam proses pembuatannya. Asupannya untuk tubuh si kecil bisa membahayakan dan bisa menyebabkan kerusakan hati.

4. Makanan Propylene Glycol

Agar tetap bisa lembab di bagian tekstur dalamnya, mie biasanya ditambahkan propylene glikol. Dampak jangka panjangnya bisa membahayakan lho,Moms.

Ini diketahui bisa diendapkan di hati, jantung, dan ginjal hingga menyebabkan kerusakan jangka panjang pada ketiga organ tersebut.

5. Mengandung Monosodium Glutamat

Penguat rasa MSG menjadi satu komponen yang penting untuk mie instan. Namun, ini bisa sampai membahayakan bila banyak dikonsumsi si kecil karena bisa sampai menyebabkan kerusakan otak.

Alternatif memasak mie yang lebih sehat 

Bila memang dalam kondisi tertentu Moms harus memasakkan mie untuk si kecil, cobalah beberapa alternatif berikut ini.

• Saat memasak mie, Anda dapat pastikan bahwa mie dikeringkan dengan baik sehingga semua lemak dan garam yang berlebih dikeluarkan.
• Bumbu dari mie kemasan biasanya lebih pekat dan banyak kandungan garamnya, sehingga cobalah menggunakan alternatif bumbu buatan sendiri yang tidak mengandung garam dan bahan kimia lain.
• Saat memasak mie, gunakan alternatif minyak sehat daripada menggunakan minyak sawit.
• Anda dapat mencoba menambahkan beberapa sayuran cincang seperti kol, wortel, kacang polong, kacang-kacangan, dan lain-lain, untuk membuatnya menarik secara visual dan enak dikonsumsi.
• Perhatikan informasi nilai gizi dari  natrium dan lemak lain. Pilihlah dalam jumlah yang rendah, bila memungkinkan pilihlah khusus untuk anak.

Jadi, sebetulnya memberikan mie untuk bayi 1 tahun itu tidak direkomendasikan ya, Bun. Sebaiknya, hindari sedini mungkin memberikan makanan dengan nilai gizi yang rendah seperti mie.

Baca Juga: Ngeri Banget! Keseringan Makan Mi Instan Bakal Picu 3 Dampak Berbahaya Ini Lho, Salah Satunya Bikin Keguguran!