Menu

Jangan Dibiarkan, Inilah Berbagai Penyebab Anak Jadi Speech Delay, Perhatikan ya Moms!

16 Juni 2023 09:10 WIB
Jangan Dibiarkan, Inilah Berbagai Penyebab Anak Jadi Speech Delay, Perhatikan ya Moms!

Ilustrasi anak mengalami speech delay (Getty Images/Edited By HerStory)

HerStory, Jakarta —

Moms pernahkah melihat anak kecil yang kosa katanya lebih sedikit daripada teman seumurannya, bisa jadi dia mengalami speech delay.

Meskipun demikian, dr.Tirtawati Wijaya, SE menyampaikan jika cara mengetahui anak mengalami speech delay bisa dikonsultasikan dengan dokter spesialis anak.

"Apakah anak tersebut memang menderita speech delay atau tidak, sebaiknya ajak anak tersebut untuk diperiksa oleh dokter spesialis anak," tuturnya dalam diskusi di laman Alodokter, (15/6/2023).

Usut punya usut, penggunaan gadget secara berlebihan pada anak pun sangat tak dianjurkan. Menurut dr. Riza, kegiatan itu tak bisa melatih konsentrasi anak.

"Penggunaan gadget berlebihan pada balita memang tidak disarankan, karena stimulus yang diberikan tidak menyeluruh dan umumnya tidak melatih kemampuan konsentrasi anak," tambahnya lagi dalam diskusi yang sama.

Sementara itu, menurut dr. Riza, ada 5 penyebab umum yang bikin anak speech delay, yuk Moms langsung saja simak ya,

  1. Kurangnya stimulasi pada anak sangat bergantung pada kemampuan anak bicara. Tak heran jika anak yang jarangĀ  diajak berbicara oleh banyak bisa jadi mereka memiliki kosa kata baik yang sesuai dengan usianya, tapi karena jarang diajak bicara jadi tak banyak mengeluarkan suara.
  2. Berada di lingkungan bilingual atau polylingual. Anak-anak yang hidup dalam lingkup ini mungkin memiliki kosa kata yang sedikit dalam setiap bahasanya, tapi jika digabungkan, jumlahnya akan sama dengan teman seusianya, hal ini normal ya Moms
  3. Gangguan pendengaran, gangguan ini pun bisa membuat anak kesulitan belajar bicara.
  4. Highly functional autism, anak yang menderita autisme di spektrum mendekati normal, tapi mengalami kesulitan bicara.
  5. Terakhir tapi sangat jarang sekali terjadi, yaitu tak terpapar bahasa sama sekali sehingga tak ada yang mengenalkannya bicara. KasusĀ  ini pernah terjadi dalam kasus bayi yang diasuh monyet tapi bisa bicara bahasa manusia.

Sementara itu untuk membantu anak berlatih belajar, Moms juga bisa memanfaatkan teknologi, yaitu gadget. dr. Riza menyarankan Moms gunakan YouTube untuk mengajari anak berbicara, tapi tetap diawasi ya.

"Pilih video yang dibuat untuk anak-anak dengan materi dengan kosakata luas, lalu dampingi anak saat menontonnya. Pada saat menonton dan setelahnya, latih kembali apa yang ditonton bersama dengan anak. Cara ini dapat juga digunakan untuk belajar bahasa asing, karena kita dapat memperoleh guru native speaker (penutur asli)," ujarnya menutup diskusi tersebut.

Baca Juga: Moms dan Dads Harus Tahu, Ini Tanda-tanda Si Kecil Mengalami Speech Delay, Kenali Yuk!

Baca Juga: 6 Tanda Si Kecil Mengalami Speech Delay, Cek Yuk Moms, Jangan Sampai Diatasi Terlambat!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.