Apakah Moms suka menjemur pakaian di dalam rumah? Kalau iya, sebaiknya hentikan kebiasaan itu mulai sekarang. Pasalnya, kebiasaan menjemur baju di dalam rumah dapat menyebabkan masalah kesehatan bagi tubuh.

Hal ini disebut bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh dan memicu timbulnya penyakit asma. Ini terjadi karena tindakan menjemur pakaian di dalam rumah mampu meningkatkan kadar kelembapan hingga 30 persen.

Kondisi ini ideal bagi spora jamur untuk tubuh dan berkembang biak, termasuk Aspergillus fumigatus spora yang dapat menyebabkan infeksi paru-paru.

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut bahaya menjemur pakaian di dalam rumah.

Paru-paru basah

Baju yang dijemur di dalam ruangan secara enggak langsung akan menyebabkan kelembapan. Baju basah yang digantung bisa memicul munculnya spora, jamur bahkan tungau debu.

Bakteri tersebut akan berkembang walau baju sudah enggak dijemur lagi. Dengan adanya bakteri tersebut, kemungkinan keluarga bisa terserang penyakit asma dan bisa menimbulkan penyakit paru-paru basah jika kelembapan udara sudah terlalu parah.

Alergi

Masalah yang satu ini bisa muncul karena zat yang ada pada detergen masih menempel pada baju. Sehingga, secara gak langsung menghirup zat tersebut sampai pakaian kering.

Nah, dari senyawa yang terhirup itu dapat memicu alergi yang berujung dengan penyakit di bagian sistem pernafasan. Contohnya adalah bronkitis, sinusitis dan lain sebagainya.

Memicu kanker

Terlebih kalau menjemur baju dengan keadaan menambahkan banyak pewangi saat mencucinya. Pasalnya, zat cairan pada pewangi pakaian sama berbahayanya dengan zat detergen.

Bahkan klaim acetaldehyde yang terkandung dalam pewangi pakaian dapat memicu kanker dalam tubuh. Bila Moms membiarkan pakaian basah menggantung di dalam rumah, zat tersebut dapat masuk ke pernafasan dan menimbulkan penyakit berbahaya.