Ilustrasi penggunaan skin care. (Pinterest/freepik)
Beauty, memiliki kulit wajah yang sehat dan bersinar adalah keinginan banyak orang. Sayangnya, ada pihak gak bertanggung jawab yang memanfaatkan hal ini dengan memasukkan bahan berbahaya ke dalam produk skincare.
Dengan klaim dapat mengatasi permasalahan kulit dengan instan, produk skincare abal-abal ini menjual produk yang belum teruji. Perlu diketahui bahwa jika proses perbaikan kulit itu terjadi secara instan, kamu harus waspadainya.
Saat menggunakan produk perawatan kulit, maka kulit membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan kandungan yang ada di dalam skincare. Namun, jika sebuah produk memberikan hasil instan dalam waktu 2 minggu atau kurang dari sebulan, maka kamu harus waspada ada bahan kimia berbahaya di dalamnya.
Salah satu kandungan berbahaya yang ada di skincare abal-abal adalah merkuri. Bahan kimia ini akan melepas asam klorida yang menyebabkan pengelupasan pada lapisan epidermis kulit.
Akibatnya, ada sensasi terbakar atau panas pada kulit saat bahan ini diaplikasikan. Lama-kelamaan akan muncul ruam di wajah, lho.
Lalu, apa saja tanda skincare mengandung merkuri? Yuk, simak selengkapnya dalam artikel berikut ini, Beauty!
Beauty, skincare yang mengandung bahan kimia berbahaya seperti merkuri biasanya akan berubah warna menjadi abu-abu gelap atau hijau gelap saat terpapar sinar matahari. Jika produk yang kamu gunakan mengalami perubahan warna seperti itu, maka segera hentikan pemakaiannya, ya.
Produk skincare harus melewati tahap uji untuk membuktikan efektifitas dan keamanannya untuk kulit. Namun, produk skincare abal-abal ini gak terdaftar BPOM.
Lakukan pengecekan terkait label, izin edar, dan tanggal kedaluwarsa pada kemasan produk. Pastikan untuk memeriksa keabsahan label karena kini banyak penipuan BPOM pada produk perawatan wajah.
Merkuri adalah bahan kimia yang juga dikenal sebagai quicksilver (air raksa). Skincare dengan kandungan merkuri biasanya memiliki bau yang cenderung lebih menyengat dan seperti logam.
Simak ciri lainnya di halaman selanjutnya ya!
Beauty, skincare biasanya memiliki tekstur lembut sehingga nyaman diaplikasikan ke wajah. Namun, tekstur produk dengan kandungan merkuri cenderung kasar dan stretchy seperti karet.
Saat diaplikasikan ke wajah, produk berbahaya ini biasanya sulit menyatu dengan kulit. Hal ini terjadi karena kandungan kimia berbahaya seperti merkuri gak bisa menyatu dengan minyak alami yang diproduksi kulit wajah.
Nah, itu dia beberapa tanda produk mengandung merkuri, Beauty. Selalu cek kandungan dan label BPOM pada produk agar gak salah pilih, ya.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.