Coffee.(Pinterest/Edited by HerStory)
Kopi menjadi salah satu minuman favorit banyak orang. Kopi sudah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat. Bahkan, sudah banyak kedai kopi yang tersebar di banyak penjuru kota.
Kopi memang paling enak dinikmati di berbagai situasi. Seperti saat sedang bekerja, atau bahkan sebagai teman camilan di kala bersantai.
Namun, apakah penderita darah tinggi atau hipertensi masih boleh minum kopi? Benarkah kopi bisa menyebabkan darah tinggi?
Dokter spesialis jantung di RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita dr Bambang Widyantoro membagikan tips minum kopi bagi pasien hipertensi.
Bambang mengatakan selama pasien yang mengonsumsi tidak sensitif terhadap kafein, maka boleh saja minum kopi.
“Orang dengan sakit jantung, tekanan darah tinggi, boleh minum kopi. Asalkan tidak memakai gula,” katanya dikutip dari Antara, Senin (17/7).
Dalam studi Journal of American Heart Association pada Desember 2022 menyebut pasien hipertensi minum kopi hanya satu cangkir setiap hari tak menimbulkan risiko meninggal dunia.
Baik itu karena stroke, serangan jantung maupun penyakit kardiovaskular lainnya. Tetapi Bambang merekomendasikan supaya yang sensitif kafein tidak minum atau berhenti mengonsumsi kopi.
Menurut dia, orang yang sensitif pada kafein bisa mengalami jantung berdebar meski hanya minum sedikit.
“Bagi yang terbiasa minum kopi hitam tanpa gula dan tak timbul berdebar maka bisa dilanjutkan,” tuturnya.
Tekanan darah tinggi atau hipertensi ini berupa keadaan saat tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg atau tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg.
“Hipertensi bisa menjadi faktor utama penyakit jantung, stroke hinga gangguan pembuluh darah lain,” ucapnya.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.
Share Artikel:
Konten Sindikasi: Artikel ini merupakan kerja sama HerStory dengan GenPI. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel yang tayang di website ini menjadi tanggung jawab HerStory.