Ilustrasi anak cek kadar gula darah (Pexels/Edited by HerStory)
Diabetes kerap diketahui menjadi salah satu penyakit yang menyerang orang dewasa atau setidaknya berusia di atas 40 tahun. Namun, ternyata penyakit ini juga diketahui bisa menyerang anak-anak lho.
Menurut data dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) pada tahun 2018, angka kejadian diabetes melitus pada anak usia nol sampai 18 tahun meningkat 700 persen dalam kurun waktu 10 tahun. Umumnya, kasus DM tipe 1 paling sering diderita anak-anak karena terdapat faktor genetik.
Namun, tak jarang kasus DM tipe 2 pun meningkat disebabkan adanya faktor kelebihan berat badan dan obesitas. Apalagi, anak-anak sangat menyukai makanan manis dan mengandung kadar gula tinggi.
Lalu, apa saja gejala yang harus diwaspadai? Yuk, simak artikel berikut ini, Moms!
1. Mudah Lapar
Tanda anak mengalami diabetes adalah ia mudah merasa lapar meskipun baru selesai makan. Rasa lapar ini timbul dikarenakan jumlah insulin yang tidak memadai membuat gula tidak dapat diolah menjadi energi.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.