Menu

Bayi Sering Digendong Ketika Nangis Bisa Bau Tangan, Mitos atau Fakta?

18 Februari 2021 07:25 WIB
Bayi Sering Digendong Ketika Nangis Bisa Bau Tangan, Mitos atau Fakta?

ilustrasi bayi menangis (Pixabay/Stocksnap)

HerStory, Jakarta —

Moms, benar gak ya sering mengendong bayi ketika menangis dapat menyebabkan bau tangan? Ini mitos atau fakta ya?

Seperti yang dikatakan oleh dr Meta Hanindita SpA dari RSUD Dr Soetomo Surabaya bahwa mengendong bayi menyebabkan anak menjadi bau tangan adalah mitos. “Pada intinya, yang namanya anak kecil kan memang ingin menempel terus terutama pada orang tua atau pengasuhnya, karena mencari keamanan dan kenyamanan dari orang yang dikenal,” tambahnya.

Selain itu, penelitian juga menjelaskan bahwa anak yang sering berdekatan secara fisik dengan orang tuanya memiliki perkembangan otak dan tubuh yang lebih baik. Bayi yang sering digendong dan diajak ngobrol orang tuanya akan mengalami perkembangan bicara yang jauh lebih baik ketimbang bayi yang jarang di gendong.

Moms, ternyata ini mitos ya! Justru dengan menggendong bayi dapat memperat ikatan anatara Moms dengan si kecil loh. Hal inni merupakan langkah awal untuk menenangkannya ketika ia sedang merasa gak nyaman atau ada sesuatu yang menganggunya.

Gak hanya itu, menggendong bayi ketika menangis membuat bayi merasa nyaman karena bayi merasa selalu diperhatikan, berharga, dan merasa dibesarkan dnegan penuh kasih sayang dan cinta. Setuhan fisik pada bayi seperti menggendongnya juga dapat memeberikan stimulus yang baik bagi tumbuh kembang bayi dan tingkat kecerdasannya.

Dilansir dari berbabagai sumber (18/02/2021), mengenai cara menenangkan bayi ketika menangis:

Menggendong Membuat Bayi Terasa Nyaman

Moms, sudah tahu kan kalau sering menggendong bayi membuatnya menjadi bau tangan adalah mitos? Jika bayi menangis langsunglah menggendongnya, karena membuatnya merasa nyaman dan aman.

Menangis adalah bentuk ungkapan bayi ketika merasakan sesuatu. Oleh karena itu Moms dianjurkan agar segera menggendong atau memeluknya ketika bayi menangis. Apa lagi ketika bayi sedang rewel oelukkan dan gendongan dari seorang ibu sangat diperlukannya.

Disamping itu, Moms juga bisa mengajaknya berbicara loh. cara ini bisa mengembangkan ketangkasan bayi dalam berbicara. Selain itu, mengajaknya berbicara dapat membuat hubungan Moms dan bayi semakin lengket hingga bayi dewasa nanti.

Menganyunkan Tubuh Bayi

Ketika bayi menangis, Moms bisa mengayunkan atau menggoyangkan tubuhnya. Ini merupakan cara kedua selain menggendongnya. Memeberikan sentuhan fisik kepada bayi dapat membuatnya terasa hangat.

Moms bisa mengayunkan tubuhnya sambil mengajaknya berbicara. Selain sentuhan fisik, mengajaknya berkomunikasi pun dapat memeberikan rasa tenang pada bayi.

Menyusuinya

Moms, bayi menangis memiliki banyak alasan, salah satunya lapar. Hanya lewat menangislah bayi bisa mengungkapkan apa yang dirasakannya. Jika digendong tangisnya gak kunjung henti, bisa jadi bayi sedang merasa lapar. Oleh karena itu, Moms bisa langsung menyusuinya.

Nah, sudah tahu kan Moms kalau bau tangan akibat bayi sering digendong itu mitos? Jangan sungkan untuk menggendongnya ya ketika bayi menangis.

Baca Juga: Bikin Hari Ibu Makin Penuh Makna, Parenting Bash 2023 Hadir untuk Rayakan Proses Para Moms Jadi Ibu Hebat

Baca Juga: Viral Ibu Nekat Hampir Buang Bayi di KRL Diduga Gegara Baby Blues, Kenali Gejala yang Perlu Diwaspadai Moms!

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.