Menu

Tempe Digadang Mampu Tingkatkan Kesehatan Tulang hingga Cegah Kolesterol, Yakin Gak Mau Coba?

21 Agustus 2023 10:12 WIB
Tempe Digadang Mampu Tingkatkan Kesehatan Tulang hingga Cegah Kolesterol, Yakin Gak Mau Coba?

Tempe: Makanan khas Indonesia (HaiBunda/Edited by HerStory)

HerStory, Jakarta —

Beauty, apa kamu termasuk penikmat tempe? Ya, tempe merupakan makanan bergizi yang terjangkau dan mudah didapat. 

Cara mengolahnya pun mudah, biasanya tempe dimasak dengan cara digoreng, direbus, dan ditumis. 

Dilansir dari BBC Good Food, dalam proses pembuatan tempe, kacang kedelai direndam semalaman, kemudian dikuliti untuk menghilangkan lapisan luarnya. 

Setelah itu, kacang kedelai dimasak dan didinginkan sebelum dicampur dengan biakan starter yang mengandung spora kapang rhizopus. 

Kacang dibiarkan terfermentasi sampai mengeras, sebuah proses yang memakan waktu hingga beberapa hari. 

Lantas apa yang membuat tempe dianggap sehat? 

Tempe sangat sehat karena kaya akan nutrisi, seperti tinggi protein, vitamin, dan mineral tetapi rendah sodium dan karbohidrat. 

Satu porsi tempe atau sebanyak 84 gram mengandung nutrisi. Karena lebih padat dari produk kedelai lainnya, tempe memiliki banyak protein daripada beberapa makanan vegetarian lainnya. 

Misalnya, 84 gram tahu mengandung 6 gram protein, sekitar 40 persen protein dalam porsi yang sama dengan tempe. 

Tempe juga merupakan sumber kalsium bebas susu yang baik. Satu cangkir (166 gram) tempe mengandung sekitar 2/3 kalsium yang ditemukan dalam 1 cangkir susu murni. 

Dilansir dari Healthline, berikut adalah 5 manfaat tempe untuk kesehatan menurut penelitian: 

1. Mendorong pertumbuhan bakteri di usus 

Tempe adalah makanan yang mengandung probiotik yang dapat mendorong pertumbuhan mikrobioma usus. 

Mikrobioma usus adalah bakteri baik yang hidup di sistem pencernaan. 

Selain itu, tempe juga kaya akan prebiotik, jenis serat yang mendorong pertumbuhan bakteri menguntungkan dalam sistem pencernaan. 

Studi telah menemukan, prebiotik dapat meningkatkan pembentukan asam lemak rantai pendek di usus besar. 

Ini termasuk butirat, yang merupakan sumber energi utama untuk sel-sel yang melapisi usus besar. 

Penelitian juga menunjukkan, suplemen prebiotik mampu menyebabkan perubahan menguntungkan pada bakteri di usus. 

2. Tinggi protein 

Tempe memiliki kandungan protein yang tinggi. Sebanyak 166 gram tempe menyediakan 31 gram protein. 

Beberapa penelitian menunjukkan, makanan yang kaya protein dapat meningkatkan thermogenesis (produksi panas), yang mengarah pada peningkatan metabolisme dan membantu tubuh membakar lebih banyak kalori setelah setiap makan. 

Makanan tinggi protein juga dapat membantu mengendalikan nafsu makan dengan meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi rasa lapar. 

Satu studi menemukan, makanan dari kedelai berprotein tinggi dapat memperbaiki nafsu makan, meningkatkan rasa kenyang, dan meningkatkan kualitas diet dibandingkan dengan camilan tinggi lemak. 

Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa protein kedelai bisa sama efektifnya dengan protein berbasis daging dalam hal pengendalian nafsu makan. 

Baca Juga: Moms Masih Masak Tempe Digoreng? Ahli Gizi Bagikan Cara Mengolah yang Tepat Agar Nutrisinya Tetap Terjaga, Cuss Cobain..

Baca Juga: Gak Cuma Jadi Hidangan Nan Lezat, Tempe Bisa Cegah Kolesterol Lho Beauty

Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.

Share Artikel:

Oleh: Nailul Iffah