Ilustrasi mertua dan menantu rukun (Dreamstime.com/Edited by HerStory)
Tak semua pasangan suami istri yang bisa tinggal di rumah sendiri sesaat setelah menikah. Hal itu karena banyak sekali faktor yang mempengaruhinya, mulai dari ekonomi, jaga orangtua, atau hal lainnya.
Apapun alasannya, tinggal bersama mertua bukan hal yang mudah bagi sebagian wanita. Namun ternyata tinggal bersama mertua tidak selalu menjadi momok dalam kehidupan berumah tangga.
Ada keuntungan yang bisa didapatkan seperti menghemat uang dan saling membantu. Semua akan lebih mudah jika menantu dan mertua bisa akur di rumah.
Tips Rukun Tinggal Bersama Mertua
Dikutip dari sindikasi Akurat.co, jika tinggal bersama mertua menjadi pertimbangan dan pilihan, Moms bisa mengikuti beberapa tips di bawah ini agar hubungan tetap bisa terjaga:
Untuk belajar mengenai kehidupan dengan mertua tidak hanya batasan yang penting untuk pernikahan, tetapi penting juga untuk semua hubungan dekat.
Ketika Moms menetapkan batasan seperti mengetuk pintu sebelum masuk kamar, tidak ikut campur dalam pertengkaran, tidak ikut campur dalam mengasuh anak akan membuat pengalaman tinggal bersama mertua tetap menyenangkan.
Beberapa batasan dapat ditetapkan secara langsung dengan berbicara dan beberapa secara tidak langsung.
Pertengkaran merupakan masalah yang besar, maka jangan masukan ke dalam argumen keluarga.
Tinggal bersama orangtua dapat memunculkan beberapa masalah atau pola masa kanak-kanak yang terpendam, tetapi usahakan jangan sampai terlibat dalam situasi sulit tersebut.
Lebih baik minta dukungan atau bantuan untuk menangani situasi secara efektif daripada melibatkan masalah.
Tips lainnya untuk mendapatkan pengalaman yang menyenangkan tinggal bersama mertua adalah dengan melibatkan dalam pekerjaan rumah tangga. Cara tersebut bagus untuk membantu orangtua merasa berguna serta mengurangi beban dan pasangan.
Membagi biaya dengan mertua merupakan keputusan penting yang harus diputuskan. Tips ini membuat mertua akan merasa seperti diberikan kontribusi dalam beberapa cara untuk rumah tangga.
Agar situasi kehidupan tidak berdampak negatif, maka penting untuk meluangkan waktu yang cukup untuk keintiman dengan pasangan. Dengan batasan yang sehat tentang privasi, ada ruang yang cukup untuk membuat hal-hal menarik secara seksual.
Komunikasi merupakan kunci terbaik terhadap suami maupun mertua. Membicarakan segalanya dengan konteks yang jelas dan transparan sangat dibutuhkan ketika hidup serumah bersama mertua.
Jangan sampai ada hal tidak nyaman yang diterima dan hanya dipendam saja, meski tentu saja butuh cara yang elegan untuk bisa terus terang membicarakannya.
Masih ada orang yang sulit menganggap mertua sama seperti orangtua kandung sendiri. Sejatinya perasaan ini harus ditumbuhkan, bahkan sejak sebelum menikah. Ketika ada rasa pilih kasih, maka segala sesuatu yang dilakukan akan terasa berbeda.
Menjaga sikap yang ramah dan sopan kepada mertua harus diterapkan. Namun ingatlah jangan hanya bersikap manis di depan saja. Perhatikan tata krama yang baik dan sudah semestinya dilakukan.
Ketika tinggal bersama mertua tentu saja tidak bisa mengatur kehidupan rumah tangga dengan seutuhnya. Mulailah belajar menghormati perbedaan cara hidup selama tinggal bersama mertua.
Jangan sampai melarang apa yang sudah biasa dilakukan ataupun sampai menyinggungnya ya Moms.
Artikel ini merupakan konten sindikasi Herstory dengan Akurat.co
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.