Dampak buruk langsung tidur setelah berhubungan intim
Moms apakah PakSu mengalami gangguan reproduksi impoten atau disfungsi ereksi? Jika iya, ulasan ini wajib Moms simak karena akan membahas metode pengobatan impoten pada pria.
Sebelumnya perlu diketahui jika impoten pada PakSu bisa saja terjadi, apalagi jika usianya terus bertamab tua.
Fyi nih Moms, kondisi impoten ini merupakan gangguan pada alat reproduksi pria sehingga tak bisa ereksi. Karena ini biasanya banyak PakSu yang malu sehingga tak jujur terhadap kondisinya yang bisa berakibat buruk pada gangguan mentalnya.
Jika Moms tahu PakSu mengalami impoten, Moms harus beritahu PakSu jika disfungsi ereksi ternyata bisa disembuhkan Moms.
Menurut keterangan resmi yang diterima Herstory dari dr. Dyandra Parikesit, BMedSc., Sp.U, FICS yang merupakan Dokter Spesialis Urologi Eka Hospital BSD, ternyata ada beberapa obat-obatan serta terapi lain yang mungkin bisa PakSu lakukan, bergantung dari permasalahan utama yang menyebabkan disfungsi ereksi tersebut.
Sebelum memulai pengobatan, dokter akan melakukan pemeriksaan terlebih dahulu untuk mengidentifikasi penyebab dari disfungsi ereksi, sehingga dokter mungkin akan menanyakan riwayat obat-obatan hingga gaya hidup yang PakSu jalankan.
Setelah itu, dokter dapat merekomendasikan beberapa pengobatan mulai meresepkan obat-obatan, injeksi obat, terapi Extracorporeal Shock Wave Therapy (ESWT), terapi hormon, Injeksi intrakavernosa, hingga penggunaan alat bantu pompa vakum ereksi. Dokter juga dapat merekomendasikan untuk melakukan sesi terapi dengan psikolog jika dirasa gangguan disfungsi ereksi disebabkan karena masalah mental.
Namun jika disfungsi ereksi PakSu disebabkan karena masalah kesehatan serius seperti tekanan darah tinggi dan diabetes, maka Anda mungkin akan melakukan penanganan lebih lanjut bersama dengan dokter terkait dalam menangani permasalahan tersebut.
Ketinggalan informasi bikin kamu insecure, Beauty. Yuk, ikuti artikel terbaru HerStory dengan klik tombol bintang di Google News.